Apa yang Harus Diketahui dan Dipahami Siswa di Akhir Pembelajaran? Ini Jawabannya

Featured Image

Pengertian dan Fase dalam Perencanaan Pembelajaran Berbasis Prinsip (UbD)

Perencanaan pembelajaran yang efektif memerlukan pendekatan yang terstruktur dan berfokus pada pemahaman mendalam peserta didik. Salah satu metode yang digunakan adalah Understanding by Design (UbD), yang menekankan pengembangan kemampuan peserta didik untuk menerapkan pengetahuan, bukan hanya menghafal informasi. Pendekatan ini mencakup tiga langkah utama: menetapkan tujuan pembelajaran, menentukan cara menilai pencapaian tujuan, dan merancang kegiatan belajar yang mendukung hasil yang diharapkan.

Pemahaman tentang UbD menjadi bagian penting dalam modul Pembelajaran Mendalam dan Asesmen (Umum) pada tahap 2 Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2025. Para guru peserta PPG saat ini sedang mempelajari topik Menerapkan Prinsip Understanding by Design pada Pembelajaran, termasuk menjawab latihan pemahaman dengan kunci jawaban sebagai referensi.

Latihan Pemahaman dan Kunci Jawaban

  1. Fase-fase yang perlu dilakukan untuk merancang perencanaan pembelajaran berbasis prinsip (UbD)
  2. Merancang asesmen, kegiatan, dan tujuan pembelajaran
  3. Merancang asesmen, tujuan, dan kegiatan pembelajaran
  4. Merancang kegiatan, tujuan dan asesmen pembelajaran
  5. Merencanakan tujuan, kegiatan, dan asesmen pembelajaran
  6. Merumuskan tujuan, asesmen, dan kegiatan pembelajaran

Kunci Jawaban: Merumuskan tujuan, asesmen, dan kegiatan pembelajaran

  1. "Apa yang seharusnya dilakukan, diketahui, dan dipahami oleh peserta didik di akhir pengajaran?"
    Pertanyaan ini relevan dalam tahap:
  2. Perencanaan strategi pembelajaran
  3. Merumuskan tujuan pembelajaran
  4. Merancang asesmen
  5. Perencanaan kegiatan pembelajaran
  6. Perencanaan model pembelajaran

Kunci Jawaban: Merumuskan tujuan pembelajaran

  1. "Bagaimana saya dapat mengetahui bahwa pembelajaran telah mencapai hasil belajar yang diinginkan?"
    Pertanyaan ini relevan dalam tahap:
  2. Merencanakan model pembelajaran
  3. Merumuskan tujuan pembelajaran
  4. Merancang asesmen
  5. Merancang kegiatan pembelajaran
  6. Merencanakan pendekatan pembelajaran

Kunci Jawaban: Merancang asesmen

  1. "Bagaimana saya mendesain kegiatan pembelajaran agar peserta didik yang beragam dapat mencapai tujuan pembelajaran?"
    Pertanyaan ini relevan dalam tahap:
  2. Merencanakan model pembelajaran
  3. Merumuskan tujuan pembelajaran
  4. Merancang asesmen
  5. Merancang kegiatan pembelajaran
  6. Merencanakan pendekatan pembelajaran

Kunci Jawaban: Merancang kegiatan pembelajaran

  1. Dalam merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP), guru dapat memilih beberapa alternatif teknik berikut, kecuali:
  2. Merumuskan TP secara langsung berdasarkan CP.
  3. Merumuskan TP dengan cara menganalisis 'kompetensi' dan 'lingkup materi' pada CP.
  4. Merumuskan TP secara lintas elemen.
  5. Merumuskan TP dengan memperhatikan karakteristik peserta didik
  6. Merumuskan TP berdasarkan intuisi pribadi tanpa mempertimbangkan kebutuhan peserta didik

Kunci Jawaban: Merumuskan TP berdasarkan intuisi pribadi tanpa mempertimbangkan kebutuhan peserta didik

  1. Capaian Pembelajaran (CP) dapat dirumuskan merujuk pada teori belajar konstruktivisme dan kurikulum dengan pendekatan Understanding by Design (UbD).
    Dalam kerangka teori ini, "memahami" merupakan kemampuan yang dibangun melalui proses dan pengalaman belajar. Pernyataan yang benar dalam kurikulum Merdeka adalah:
  2. Hierarki pengetahuan tidak digunakan dalam merumuskan CP dan tujuan pembelajaran turunan dari CP
  3. Taksonomi pengetahuan tidak menggunakan kata kerja operasional yang spesifik
  4. Memberi kebebasan kepada guru mengikuti taksonomi pengetahuan menurut teori yang disukai
  5. Pemahaman dimaknai sebagai suatu proses kognitif yang kompleks tidak sederhana sebagai proses berpikir tingkat rendah
  6. Menganggap bahwa "memahami" dapat dicapai tanpa melibatkan proses dan pengalaman belajar yang mendalam serta tanpa memberikan kesempatan untuk menjelaskan, menginterpretasi, dan mengaplikasikan informasi dengan berbagai perspektif.

Kunci Jawaban: Pemahaman dimaknai sebagai suatu proses kognitif yang kompleks tidak sederhana sebagai proses berpikir tingkat rendah

  1. Pembelajaran dan asesmen merupakan satu kesatuan yang sebaiknya tidak dipisahkan.
    Kaitan antara pembelajaran dan asesmen digambarkan melalui ilustrasi berikut, kecuali:
  2. Guru harus memastikan bahwa tujuan pembelajaran sudah sesuai dengan tahapan dan kebutuhan peserta didik berdasarkan hasil asesmen awal.
  3. Guru dapat mengukur capaian hasil belajar peserta didik pada akhir pembelajaran jika diperlukan.
  4. Sepanjang proses pembelajaran, guru dapat mengadakan asesmen formatif untuk mengetahui sejauh mana tujuan pembelajaran sudah dicapai oleh peserta didik.
  5. Guru perlu merancang asesmen yang dilaksanakan pada awal pembelajaran, pada saat pembelajaran, dan pada akhir pembelajaran.
  6. Proses pembelajaran sebaiknya dilakukan tanpa memperhatikan hasil asesmen, karena hal itu dapat menghambat kreativitas peserta didik.

Kunci Jawaban: Guru dapat mengukur capaian hasil belajar peserta didik pada akhir pembelajaran jika diperlukan.

  1. Pemanfaatan fase-fase CP dalam perencanaan pembelajaran dapat dikemukakan sebagai berikut, kecuali:
  2. Memungkinkan kolaborasi guru pada fase yang sama untuk merancang pembelajaran yang efektif bagi peserta didik
  3. Mendorong guru fokus pada ketercapaian CP di akhir fase tanpa perlu memperhatikan perkembangan peserta didik dan kesinambungan proses pembelajaran antar kelas.
  4. Memberi kesempatan pada guru untuk melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kesiapan peserta didik
  5. Memungkinkan guru merancang dan melaksanakan pembelajaran secara fleksibel.
  6. Memastikan peserta didik mencapai kompetensi pembelajaran.

Kunci Jawaban: Mendorong guru fokus pada ketercapaian CP di akhir fase tanpa perlu memperhatikan perkembangan peserta didik dan kesinambungan proses pembelajaran antar kelas.

  1. Pernyataan terkait kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran (KKTP) berikut ini yang benar adalah:
  2. Hasil KKTP dapat digunakan untuk merefleksi proses pembelajaran dan menganalisis tingkat penguasaan kompetensi peserta didik
  3. KKTP merupakan standar yang ditetapkan untuk menentukan ketercapaian tujuan pembelajaran (TP)
  4. KKTP dapat disusun melalui pendekatan rubrik
  5. KKTP dapat disusun melalui dekripsi kriteria dan interval nilai
  6. Semua benar

Kunci Jawaban: Semua benar

  1. Pernyataan terkait asesmen awal berikut ini yang kurang tepat adalah:
    • Asesmen awal berfungsi untuk mendapatkan nilai capaian hasil belajar untuk dibandingkan dengan kriteria capaian pembelajaran yang ditetapkan
    • Hasil asesmen awal dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan tindak lanjut perbaikan berupa intervensi yang tepat.
    • Hasil asesmen awal berfungsi untuk mengetahui tingkat kompetensi, kekuatan dan kelemahan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran
    • Asesmen awal dapat diterapkan untuk mengetahui kebutuhan belajar peserta didik yang beragam
    • Hasil asesmen awal digunakan untuk memetakan minat, kemampuan dan kesiapan belajar peserta didik.