Eric Cantona Sebut Bobby Charlton Legenda Sepak Bola Inggris, Salah Satu Terbaik Sepanjang Masa!

Penghormatan dari Legenda kepada Legenda

Eric Cantona, legenda Manchester United, kembali menunjukkan rasa hormatnya terhadap salah satu ikon sepak bola dunia, Sir Bobby Charlton. Dalam sebuah unggahan singkat namun penuh makna, Cantona menyebut Charlton sebagai "salah satu yang terbaik sepanjang masa". Ucapan ini memperkuat penghargaan besar yang diberikan oleh satu legenda kepada legenda lainnya.

Cantona dikenal sebagai sosok yang flamboyan baik dalam permainan maupun kepribadiannya. Setelah bergabung dengan Manchester United pada November 1992, ia dengan cepat menjadi ikon di awal era Liga Inggris. Namun, saat menghadapi kehilangan, ia menunjukkan sisi respek dan emosional yang mendalam.

Usai kabar wafatnya Sir Bobby Charlton pada Oktober 2023, Cantona memberikan penghormatan melalui akun Instagramnya. Ia menulis: "Rest in peace, Sir Bobby Charlton. One of the best of all time." Kalimat sederhana ini mencerminkan rasa hormat yang luar biasa dari seorang legenda kepada legenda lainnya.

Karakter yang Tak Terbantahkan

Bagi para penggemar Manchester United dan sepak bola Inggris, nama Bobby Charlton adalah simbol kesuksesan, integritas, dan ketabahan. Ia menjadi tokoh sentral di balik kejayaan klub dan tim nasional Inggris. Charlton dikenal sebagai pemain kunci dalam skuad Inggris saat menjuarai Piala Dunia 1966 di bawah pelatih Sir Alf Ramsay. Perannya di lini tengah membawa keseimbangan dan kekuatan dalam tim, menjadikannya tulang punggung The Three Lions.

Di level klub, Charlton mempersembahkan berbagai trofi termasuk tiga gelar juara Divisi Satu dan satu gelar Liga Champions Eropa (saat itu disebut European Cup) yang diraihnya pada 1968. Dalam laga final melawan Benfica, Charlton bahkan mencetak dua gol dalam kemenangan 4-1 yang mengukir sejarah untuk Setan Merah.

Penghargaan dari Dunia Sepak Bola

Tidak hanya Cantona yang memberikan penghormatan. Banyak tokoh sepak bola dari berbagai generasi juga menaruh rasa hormat besar pada Charlton. Salah satunya adalah Michel Platini, legenda Prancis yang memiliki pemahaman mendalam tentang filosofi sepak bola. Platini mengatakan: “Sir Bobby merepresentasikan segala hal yang baik dari sepak bola; fair play, rasa hormat, dan loyalitas sejati. Dia adalah contoh yang baik bagi generasi masa depan, baik di dalam maupun di luar lapangan.”

Selain itu, Charlton juga pernah meraih Ballon d’Or pada 1966, tahun di mana ia memenangkan Piala Dunia. Ini menjadi puncak dari kariernya yang gemilang selama 17 tahun berseragam Manchester United.

Jejak Abadi yang Tak Terhapus

Salah satu babak paling menyentuh dalam kisah hidup Charlton adalah keberhasilannya bangkit dari tragedi Munich Air Disaster tahun 1958. Ia menjadi satu dari sedikit pemain yang selamat dalam kecelakaan tersebut, dan sepuluh tahun kemudian, ia mengangkat trofi Liga Champions pertama Manchester United. Hal ini membuatnya menjadi sosok hebat baik dari sisi teknis maupun pribadi.

Kiprah Charlton di dunia sepak bola juga diwarnai dedikasinya pasca pensiun. Ia sempat menjabat sebagai direktur di Manchester United dan terus menjadi figur inspiratif dalam perjalanan klub hingga akhir hayatnya.

Kebaikan yang Diwariskan

Eric Cantona, meskipun kerap dikenal dengan gaya eksentriknya, menunjukkan bahwa di balik karakternya yang berapi-api terdapat rasa hormat tinggi terhadap nilai-nilai dalam sepak bola. Meskipun ia sendiri menyebut Diego Maradona sebagai pemain terbaik sepanjang masa, penghormatannya kepada Sir Bobby Charlton menunjukkan bahwa ia memaknai sepak bola tidak hanya dari keterampilan di lapangan, tetapi juga karakter dan warisan yang ditinggalkan.

Cantona juga dikenal sebagai salah satu penyumbang assist tercepat dalam sejarah Liga Inggris. Menurut catatan GiveMeSport, ia hanya membutuhkan 143 pertandingan untuk mencetak 50 assist, hanya kalah dari Mesut Ozil dan Kevin De Bruyne.

Sir Bobby Charlton telah pergi, namun warisannya akan terus hidup dalam sejarah sepak bola Inggris dan dunia. Dari Old Trafford hingga Wembley, namanya akan selalu dikenang sebagai pahlawan yang tak hanya jago bermain bola, tetapi juga menjunjung nilai-nilai sportivitas dan kejujuran. Ucapan Cantona, meski singkat, menjadi bukti bahwa respek di antara legenda bukan soal statistik atau pencapaian semata, tetapi tentang pengaruh yang abadi dan inspirasi yang menular ke generasi berikutnya.

Bagi para penggemar Manchester United dan sepak bola Inggris, Sir Bobby Charlton bukan sekadar pemain. Ia adalah simbol, pahlawan, dan panutan. Dan ketika seorang Eric Cantona menyebutnya sebagai "salah satu yang terbaik sepanjang masa", kita tahu bahwa itu adalah kebenaran yang tak perlu diragukan.