Latihan PPG 2025: Kunci Jawaban dan Pembahasan Pembelajaran Berdiferensiasi

Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Program PPG 2025

Program PPG 2025 menekankan pentingnya pengembangan kemampuan guru dalam merancang pembelajaran yang berdiferensiasi. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap peserta didik menerima pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan, minat, dan kemampuan mereka. Dengan demikian, proses belajar mengajar menjadi lebih efektif dan bermakna.

Pembelajaran berdiferensiasi adalah pendekatan yang memungkinkan guru menyesuaikan metode dan materi ajar agar dapat mencapai tujuan pembelajaran secara optimal. Berikut beberapa kunci jawaban dan pembahasan yang bisa membantu guru dalam melaksanakan latihan merancang pembelajaran berdiferensiasi.

Latihan Pemahaman

1. Prinsip Kurikulum Merdeka
   Salah satu prinsip dalam Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran dirancang untuk membangun karakter peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat. Dari beberapa pernyataan, yang tidak termasuk kegiatan yang dilakukan guru adalah:
   Guru memastikan setiap aktivitas pembelajaran selalu diiringi dengan pemberian tugas untuk mengukur pemahaman peserta didik terhadap materi yang dipelajari.

2. Asesmen Awal dan Perencanaan Pembelajaran
   Setelah melakukan asesmen awal, Pak Hafiz mengetahui gaya belajar peserta didik. Dalam merencanakan pembelajaran berdiferensiasi, salah satu hal yang tidak dilakukan adalah:
   Peserta didik diberi kebebasan untuk mengkreasikan pembuatan laporan hasil observasi, seperti laporan tertulis, power point, video, poster, maupun bentuk lain sesuai dengan bakat dan minat.

3. Paradigma Baru dalam Pembelajaran
   Penerapan paradigma baru dalam pembelajaran Kurikulum Merdeka tergambar dalam beberapa kegiatan, kecuali:
   Guru menggunakan otoritas sebagai pembimbing utama pembelajaran dalam mengatasi permasalahan yang timbul tanpa melibatkan orang tua atau guru lain.

4. Peran Guru dalam Pembelajaran Berdiferensiasi
   Peran guru dalam pembelajaran berdiferensiasi adalah:
   Guru bukan sebagai sumber belajar utama, peserta didik dapat belajar dari berbagai sumber.

5. Mengatasi Kesulitan dalam Kelompok Belajar
   Jika Bu Farida masih mengalami kesulitan karena semua peserta didik masih bertanya kepadanya, langkah yang tepat adalah:
   Bu Farida dapat melakukan praktik pelepasan tanggung jawab bertahap. Ia mengajak peserta didik dalam grup untuk menghasilkan sebuah karya yang berkaitan dengan konsep yang sedang dipelajari. Peserta didik bekerja sama untuk memperkuat pemahaman konsep karena mereka mempunyai porsi tanggung jawab yang lebih besar dibanding guru.

6. Tindakan untuk Meningkatkan Pencapaian Tujuan Pembelajaran
   Jika beberapa peserta didik masih kesulitan mencapai tujuan pembelajaran, tindakan yang paling tepat adalah:
   Merevisi pendekatan dan strategi pembelajaran.

7. Langkah Merumuskan Tujuan Belajar
   Urutan tahapan yang benar adalah:
   4-3-2-1

8. Kegiatan Awal Pembelajaran
   Jika peserta didik belum pernah mempelajari topik tersebut, langkah yang perlu dilakukan guru adalah:
   Menguraikan secara umum materi yang ingin diajarkan, memantik pengetahuan peserta didik terkait materi tersebut, mengaitkan materi dengan pengalaman peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.

9. Remedial untuk Peserta Didik yang Belum Mencapai Tujuan
   Langkah yang paling tepat adalah:
   Merencanakan kegiatan pembelajaran berdiferensiasi proses dan konten untuk peserta didik yang memerlukan remedial.

10. Elemen yang Perlu Dipertimbangkan dalam Pembelajaran Berdiferensiasi
    Elemen yang perlu dipertimbangkan oleh guru ketika melakukan modifikasi pembelajaran adalah:
    1 dan 2 (kebutuhan peserta didik yang beragam dan kondisi kelas).