Zaenal Fanani Pemenang Men Elite 76 Indonesian Cross Country 2025, Pembuktian di Tengah Kompetisi Pembalap Asing

Zaenal Fanani Sukses Rebut Juara di Kejuaraan IXC 2025
Bukit Klangon, Yogyakarta menjadi tempat yang menyaksikan kehebatan Zaenal Fanani. Pembalap sepeda asal Indonesia ini berhasil mencapai garis finis tercepat dalam nomor Men Elite 76 Indonesia Cross Country (IXC) 2025. Balapan ini menampilkan delapan lap dan Zaenal mampu merebut podium tertinggi.
Meski memulai balapan dari posisi keempat, Zaenal hanya butuh satu lap untuk naik ke posisi terdepan. Pembalap berusia 32 tahun ini terus meningkatkan kecepatannya sepanjang balapan. Dengan konsistensi yang luar biasa, ia berhasil menyelesaikan balapan dengan waktu 1 jam 33 menit 22 detik.
Performa Zaenal sangat mengesankan, sehingga ia mampu menciptakan jarak signifikan dari pesaing terdekatnya. Feri Yudoyono, yang finis di posisi kedua, memiliki catatan waktu 1 jam 38 menit 14 detik, sedangkan Ihza Muhammad di posisi ketiga mencatatkan waktu 1 jam 38 menit 15 detik. Sementara itu, atlet Singapura, Riyadh Hakim bin Lukman, hanya mampu finish di urutan ketujuh dengan waktu 1 jam 41 menit 35 detik.
Zaenal Fanani mengungkapkan rasa syukurnya atas kemenangannya di kejuaraan perdana 76 Indonesian Cross-country (IXC) 2025. Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap kualitas lintasan di Bukit Klangon yang cukup menantang. Persaingan di kelas Men Elite dinilainya semakin kompetitif karena banyak peserta dari negara lain yang turut serta.
“Saya sangat senang karena akhirnya ada kejuaraan XC bertaraf internasional. Semoga ke depannya akan lebih sering diselenggarakan di Tanah Air,” ujarnya usai naik podium.
Sayu Bella Sukma Dewi Jadi Juara di Women Elite
Di kelas Women Elite, Sayu Bella Sukma Dewi sukses menjadi kampiun. Atlet yang pernah meraih peringkat 98 dunia ini menunjukkan performa yang luar biasa. Ia mampu menyelesaikan balapan sebanyak 6 lap dengan waktu tercepat, yaitu 1 jam 23 menit 47 detik.
Sayu Bella membuat jarak yang signifikan dari atlet Malaysia, Nor Deena Safia Nor Effandy, yang finis di posisi kedua dengan waktu 1 jam 29 menit 22 detik. Sementara itu, Sofi Intan Fajrianti menempati posisi ketiga dengan catatan waktu 1 jam 31 menit 45 detik.
Antusiasme Atlet Sepeda Lintas Alam
Ratusan atlet sepeda lintas alam dari berbagai kategori seperti downhill dan cross-country memenuhi Bukit Klangon pada Sabtu (9/8). Penyelenggaraan kedua ajang besutan “76Rider” ini mendapat sambutan positif dari komunitas dan pencinta balap sepeda lintas alam di Tanah Air.
Event Director Aditya Nugraha mengatakan bahwa debut kejuaraan 76 Indonesian Cross-country (IXC) 2025 mendapat respon yang sangat baik. Ia juga mengapresiasi antusiasme dan motivasi tinggi para atlet yang ingin menjadi yang terbaik di Bukit Klangon.
“Dengan adanya kejuaraan ini, atlet-atlet XC kini memiliki kesempatan ekstra untuk meraih prestasi nasional. Kami optimistis XC akan terus berkembang dan melahirkan lebih banyak atlet yang mampu bersaing di level internasional,” ungkapnya.
Persaingan Ketat di Kejuaraan Downhill
Putaran kedua kejuaraan 76 Indonesian Downhill 2025 di Bukit Klangon pada Sabtu (9/8) dimulai dengan sesi seeding run yang dilombakan dalam 10 kelas. Persaingan sengit terjadi di tiga kelas utama, yaitu Men Elite, Men Junior, dan Women Elite.
Di kelas Men Elite, Pahraz Salman Alparisi tampil mengejutkan dengan meraih waktu tercepat 2 menit 20 detik. Kesuksesan ini menempatkannya di posisi unggulan (hot seat) pertama pada final run yang akan berlangsung Minggu (10/8).
Atlet dari Tim Polair DH ini unggul dari Andy Prayoga, pemuncak klasemen Men Elite, yang hanya mampu finis di posisi ke delapan dengan waktu 2 menit 23 detik. Situasi ini membuat peluang juara umum semakin ketat.
Di kelas Men Junior, Dimas Aradhana dari Tim 76 Rider DH Squad menunjukkan bakatnya dengan catatan waktu 2 menit 22 detik. Sementara itu, Riska Agustina dominan di kelas Women Elite dengan waktu 2 menit 33 detik, menjadikannya sebagai hot seat pertama untuk final run besok.