Sholawat Burdah Lengkap: 10 Pasal, Arab, Latin, dan Terjemahan

Sholawat Burdah: Pujian Kepada Nabi Muhammad SAW
Sholawat Burdah adalah syair pujian yang menggambarkan kebesaran dan keagungan Nabi Muhammad SAW. Syair ini disusun oleh Imam al-Bushiri, seorang ulama sufi yang hidup antara tahun 610–695 Hijriah. Sholawat Burdah terdiri dari sepuluh pasal yang masing-masing membahas berbagai aspek penting dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW.
Pasal 1: Kerinduan
Pada pasal pertama, sholawat ini menyampaikan kerinduan terhadap Nabi Muhammad SAW. Isinya menggambarkan perasaan rindu yang mendalam dan kesedihan yang dirasakan karena jauhnya Nabi dari para pengikutnya. Syair ini juga mengungkapkan betapa besar cinta dan rindu kepada Nabi serta pesan-pesan moral dan spiritual yang terkandung di dalamnya.
Pasal 2: Peringatan Bahaya Hawa Nafsu
Pasal kedua memberikan peringatan tentang bahaya hawa nafsu. Syair ini menunjukkan bahwa nafsuku tidak dapat terhindar dari kebodohan dan tidak mau mengikuti nasihat orang-orang bijak. Ia juga mengingatkan untuk menjauhi nafsu dan setan, serta menjaga keseimbangan antara keinginan duniawi dan kebutuhan spiritual.
Pasal 3: Pujian kepada Nabi Muhammad SAW
Pasal ketiga merupakan pujian terhadap Nabi Muhammad SAW. Syair ini menggambarkan kehebatan Nabi dalam hal akhlak, ilmu pengetahuan, dan kemurahan hati. Nabi digambarkan sebagai pemimpin yang mulia dan penuh kasih sayang, serta memiliki kekuatan dan keteguhan yang luar biasa.
Pasal 4: Kelahiran Nabi Muhammad SAW
Dalam pasal keempat, syair ini menceritakan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Kejadian kelahiran Nabi menjadi tanda-tanda besar yang memperlihatkan keberadaannya sebagai utusan Allah. Pasal ini juga menggambarkan reaksi masyarakat terhadap kelahiran Nabi dan bagaimana mereka merasa sedih dan bersedih hati.
Pasal 5: Mukjizat Nabi Muhammad
Pasal kelima membahas mukjizat yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW. Syair ini menggambarkan berbagai keajaiban yang terjadi selama masa kenabian Nabi, seperti kekuatan yang luar biasa dan keistimewaan yang dimiliki oleh Nabi.
Pasal 6: Kemuliaan Al-Quran Al-Karim dan Pujian Terhadapnya
Pasal keenam menggambarkan kemuliaan Al-Quran Al-Karim dan pujian terhadapnya. Syair ini menunjukkan betapa istimewanya Al-Quran sebagai kitab suci yang penuh dengan kebijaksanaan dan petunjuk. Pasal ini juga menekankan pentingnya memahami dan menghormati Al-Quran sebagai sumber kebenaran dan pedoman hidup.
Pasal 7: Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW
Pasal ketujuh menceritakan peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Syair ini menggambarkan perjalanan Nabi dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha dan naik ke langit-langit. Pasal ini juga menunjukkan betapa tingginya derajat Nabi dan keistimewaannya dalam menghadapi berbagai tantangan dan ujian.
Pasal 8: Perjuangan Nabi Muhammad SAW
Pasal kedelapan membahas perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan misi dakwahnya. Syair ini menggambarkan bagaimana Nabi menghadapi berbagai tantangan dan musuh-musuhnya dengan keteguhan dan keberanian. Pasal ini juga menekankan pentingnya semangat perjuangan dan ketekunan dalam menjalani kehidupan.
Pasal 9: Tawassul Kepada Nabi Muhammad SAW
Pasal kesembilan membahas tawassul kepada Nabi Muhammad SAW. Syair ini menunjukkan betapa pentingnya doa dan permohonan kepada Nabi sebagai perantara dalam mencapai kebaikan dan ampunan dari Allah. Pasal ini juga menekankan hubungan yang kuat antara Nabi dan umatnya.
Pasal 10: Munajat dan Penyampaian Hajat kepada Nabi Muhammad SAW
Pasal kesepuluh merupakan munajat dan penyampaian hajat kepada Nabi Muhammad SAW. Syair ini menggambarkan harapan dan permohonan kepada Nabi agar dapat membantu dan melindungi umatnya. Pasal ini juga menekankan pentingnya kepercayaan dan pengharapan kepada Nabi sebagai sumber kekuatan dan perlindungan.
Secara keseluruhan, Sholawat Burdah merupakan bentuk pujian dan penghormatan yang sangat dalam terhadap Nabi Muhammad SAW. Syair ini tidak hanya menggambarkan kehebatan Nabi, tetapi juga mengandung pesan-pesan moral dan spiritual yang sangat penting bagi umat Islam. Dengan membaca dan memahami Sholawat Burdah, kita dapat lebih dekat dengan Nabi dan belajar dari teladan beliau dalam menjalani kehidupan.