Uji Keselamatan Mobil Tiongkok 2024: Siapa Penguasa Jalan?

Evaluasi Kecanggihan dan Keamanan Kendaraan di Tiongkok
China Insurance Research Institute (C-IASI) baru-baru ini merilis hasil evaluasi ketiga Indeks Keamanan Mobil Asuransi Tiongkok (C-IASI) tahun 2024. Dalam uji coba kali ini, sebanyak sembilan model kendaraan diuji, termasuk dua SUV, enam sedan, dan satu MPV. Dari jumlah tersebut, enam di antaranya adalah kendaraan listrik atau energi baru. Model-model yang diuji meliputi Maxus 9, Tesla Model 3, Volkswagen Magotan, Mazda EZ-6, Volkswagen Passat Pro, Ledao L60, Dongfeng Nissan Tanlu, Firefly, dan Dongfeng Nissan N7.
Ketahanan Terhadap Benturan dan Ekonomi Perbaikan
Dalam evaluasi ketahanan struktural terhadap benturan, empat model mendapatkan predikat Unggul (G), dengan semua model tersebut tanpa cacat. Keempat model tersebut adalah Volkswagen Magotan, Ledao L60, Dongfeng Nissan Tanlu, dan Firefly. Sementara itu, satu model lainnya, yaitu Firefly, meraih nilai Unggul dalam evaluasi kemampuan perbaikan. Empat model lainnya, yaitu Volkswagen Magotan, Volkswagen Passat Pro, Dongfeng Nissan Tanlu, dan Firefly, mendapatkan nilai Baik (A) dalam evaluasi ekonomi perawatan.
Selain itu, empat model berhasil meraih predikat Unggul dalam evaluasi kompatibilitas tabrakan, yaitu Maxus 9, Ledao L60, Firefly, dan Dongfeng Nissan N7. Lima model juga mendapatkan poin tambahan untuk keselamatan aktif kecepatan rendah, dengan Volkswagen Passat Pro menjadi satu-satunya model yang meraih predikat Unggul. Dalam uji tabrakan frontal kecepatan rendah, airbag dari satu model, yaitu Maxus 9, mengembang.
Indeks Keselamatan Penumpang Dalam Kendaraan
Delapan model berhasil meraih nilai Unggul (G) atau lebih tinggi dalam Indeks Keselamatan Penumpang Dalam Kendaraan, dengan empat di antaranya mencapai nilai Unggul+ (G+). Dalam uji tabrakan frontal offset 25% sisi pengemudi, tujuh model meraih nilai Unggul, termasuk tiga model tanpa cacat, yaitu Mazda EZ-6, Volkswagen Passat Pro, dan Dongfeng Nissan Tanlu.
Pada uji tabrakan offset 25% sisi penumpang, delapan model meraih nilai Unggul, dengan enam di antaranya mencapai nol cacat, yaitu Tesla Model 3, Volkswagen Magotan, Mazda EZ-6, Volkswagen Passat Pro, Ledao L60, dan Dongfeng Nissan Tanlu. Dalam uji tabrakan frontal offset 50%, kesembilan model meraih nilai Unggul, dengan tujuh di antaranya mencapai nol cacat, yaitu Maxus 9, Tesla Model 3, Volkswagen Magotan, Mazda EZ-6, Ledao L60, Dongfeng Nissan Tanlu, dan Firefly.
Dalam uji tabrakan samping, kesembilan model meraih nilai Unggul, dengan lima di antaranya mencapai nol cacat, yaitu Tesla Model 3, Volkswagen Passat Pro, Ledao L60, Dongfeng Nissan Tanlu, dan Firefly. Pada uji kekuatan atap dan uji kursi/sandaran kepala, seluruh model meraih evaluasi Unggul.
Indeks Keselamatan Pejalan Kaki dan Keselamatan Tambahan Kendaraan
Kesembilan model meraih nilai Unggul (G) atau lebih tinggi dalam Indeks Keselamatan Pejalan Kaki, dengan tiga di antaranya meraih predikat Unggul+ (G+). Di sisi lain, kesembilan model juga meraih nilai Unggul (G) atau lebih tinggi dalam Indeks Keselamatan Tambahan Kendaraan, dengan tiga di antaranya meraih predikat Unggul+ (G+).
Lima model dilengkapi AEB sebagai standar, yaitu sekitar 55,56% dari total model, sedangkan kesembilan model dilengkapi E-call. Dari sembilan model yang dievaluasi, empat model, yaitu Volkswagen Magotan, Ledao L60, Dongfeng Nissan Tanlu, dan Firefly, berhasil meraih predikat Unggul (G) atau lebih tinggi dalam keempat sub-indeks keselamatan. Hal ini menunjukkan komitmen kuat mereka terhadap keamanan menyeluruh.