3 Bahan Populer yang Kini Sulit Ditemukan, Termasuk Matcha!

Featured Image

Bahan Makanan yang Viral di Media Sosial Kini Sulit Ditemukan

Di era digital saat ini, tren makanan dan minuman sering kali menyebar dengan cepat melalui media sosial. Beberapa bahan makanan atau minuman yang pernah menjadi sorotan kini justru menjadi langka karena permintaan yang meningkat secara drastis. Hal ini terjadi karena ketenaran suatu produk membuat banyak orang ingin mencoba, sehingga memicu lonjakan permintaan yang tidak seimbang dengan pasokan.

Berikut beberapa bahan makanan yang sempat viral dan kini sulit ditemukan di pasaran:

1. Pistasio

Pistasio, atau dalam bahasa ilmiah Pistacia vera, adalah jenis kacang yang berasal dari Asia Tengah dan Timur Tengah. Popularitasnya meningkat pesat akibat tren cokelat Dubai yang sedang ramai di TikTok dan Instagram. Banyak orang mulai mencari pistasio untuk membuat cokelat Dubai yang kini menjadi primadona.

Menurut laporan dari The Diplomatic Insight, tren tersebut ternyata memengaruhi pasokan global pistasio. Produsen kacang-kacangan mulai memborong semua biji pistasio saat tren sedang naik. Hal ini menyebabkan kelangkaan di beberapa negara, termasuk Iran yang merupakan produsen kedua terbesar. Data dari Kantor Bea Cukai Iran menunjukkan bahwa ekspor pistasio ke Uni Emirat Arab meningkat signifikan, mencapai 40 persen lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.

2. Matcha

Matcha adalah bahan yang berasal dari teh hijau premium Jepang. Dalam beberapa tahun terakhir, matcha menjadi populer sebagai bahan utama dalam berbagai hidangan seperti minuman, kue, es krim, hingga camilan lainnya. Tren media sosial semakin memperkuat popularitasnya.

Namun, sayangnya, kelangkaan matcha juga terjadi di Jepang sendiri. Lonjakan permintaan global serta peningkatan jumlah wisatawan yang mencari produk lokal menjadi faktor utama. Menurut The Japan Times, tekanan pada industri teh Jepang akibat permintaan global telah mencapai titik tertentu. Perusahaan-perusahaan besar seperti Ippodo Tea dan Marukyu Koyamaen bahkan mengumumkan pembatasan pembelian matcha untuk pertama kalinya.

3. Cottage Cheese

Cottage cheese adalah keju segar yang terbuat dari susu sapi dengan tekstur berbutir. Produk ini sempat viral di TikTok akibat tren-tren kuliner seperti cottage cheese smoothie, dip, atau chips. Seiring dengan popularitasnya, permintaan terhadap cottage cheese meningkat tajam.

Dilaporkan oleh ABC News, penjualan cottage cheese di Australia meningkat secara signifikan pada awal 2025. Supermarket di sana kesulitan memenuhi permintaan yang terus meningkat. Sebelumnya, cottage cheese hanya dikonsumsi oleh para orang tua, tetapi kini menjadi favorit berbagai kalangan.

Tren di Indonesia

Tiga bahan di atas, yaitu pistasio, matcha, dan cottage cheese, juga menjadi tren di dunia kuliner Indonesia. Konten-konten di TikTok dan Instagram turut mempercepat penyebaran tren tersebut. Sayangnya, akibat lonjakan permintaan, bahan-bahan yang dulunya mudah ditemukan kini menjadi langka.

Jika kamu pernah mencoba salah satu dari bahan-bahan ini, pasti akan merasakan betapa populer dan sulit ditemukan saat ini. Apakah kamu sudah pernah mencobanya?