BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Angin Kencang 27–31 Juli 2025, Wilayah Terdampak Ini

Prediksi Cuaca Ekstrem di Indonesia Pada 27-31 Juli 2025
Berdasarkan analisis terkini, sejumlah wilayah di Indonesia diperkirakan akan mengalami cuaca ekstrem pada periode 27 hingga 31 Juli 2025. Peringatan ini disampaikan melalui prospek cuaca mingguan yang dirilis oleh lembaga meteorologi dan klimatologi setempat. Meskipun sebagian besar zona musim (ZOM) telah memasuki musim kemarau, potensi hujan masih tetap ada.
Faktor-Faktor yang Menyebabkan Hujan Lebat dan Angin Kencang
Ada beberapa faktor yang berkontribusi terhadap prediksi cuaca ekstrem tersebut. Berikut penjelasannya:
-
Pertumbuhan Awan Hujan
BMKG menyatakan bahwa pertumbuhan awan hujan di sebagian besar wilayah Indonesia diprediksi meningkat selama sepekan ke depan. Hal ini didukung oleh dinamika atmosfer yang labil dan kondusif untuk pembentukan hujan dengan intensitas bervariasi. -
ENSO dan SOI
El Niño-Southern Oscillation (ENSO) dan Dipole Mode berada dalam kondisi netral. Namun, nilai Southern Oscillation Index (SOI) +13.1 menunjukkan adanya aliran massa udara dari Pasifik yang dapat meningkatkan suplai uap air ke wilayah Indonesia, terutama bagian timur. -
MJO dan Gelombang Rossby Ekuator
Pantauan terhadap Outgoing Longwave Radiation (OLR) serta aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO) dan gelombang ekuator lainnya menunjukkan peningkatan konvektif di Sumatera, Jawa, dan Papua pada akhir Juli 2025. -
Siklon Tropis
Siklon Tropis CO-MAY yang berada di dekat wilayah Indonesia diperkirakan memiliki kecepatan angin maksimum sekitar 55 knot atau sekitar 102 km/jam. Dalam 48 jam ke depan, kekuatan siklon tersebut diperkirakan melemah menjadi 35 knot atau sekitar 65 km/jam dan bergerak menjauhi wilayah Indonesia. -
Bibit Siklon Tropis
Bibit siklon tropis 98W diperkirakan masih berada di Samudra Pasifik Utara Papua. Dengan kecepatan angin maksimum 35 knot dan tekanan 1004 hPa, bibit siklon ini memiliki potensi untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam 24-72 jam ke depan.
Wilayah yang Terdampak Cuaca Ekstrem
BMKG telah memetakan wilayah-wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem berupa hujan lebat dan angin kencang. Berikut daftar wilayahnya:
Pada 27 Juli 2025:
- Hujan dengan intensitas sedang:
Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Maluku Utara, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan. - Hujan lebat (siaga):
Jawa Barat dan Jawa Timur.
Pada Periode 28-31 Juli 2025:
- Hujan dengan intensitas sedang:
Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Kalimantan Barat, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua, dan Papua Selatan. - Hujan lebat:
Jawa Barat dan Jawa Timur. - Angin kencang:
Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Dengan adanya prediksi cuaca ekstrem ini, masyarakat di wilayah-wilayah tersebut diminta untuk tetap waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan sesuai anjuran instansi terkait.