Hamilton Minta Maaf ke Ferrari Usai Gagal di Q1 F1 GP Belgia

Featured Image

Permintaan Maaf Lewis Hamilton Karena Hasil Kualifikasi yang Tidak Memuaskan

Lewis Hamilton, pembalap asal Inggris, mengungkapkan permintaan maafnya kepada tim Ferrari setelah gagal melaju ke babak kedua kualifikasi (Q2) dalam Grand Prix Belgia di Spa-Francorchamps. Akibatnya, ia harus memulai balapan dari posisi ke-16. Ini menjadi hasil yang tidak memuaskan bagi juara F1 tujuh kali tersebut.

Awalnya, Hamilton terlihat aman berada di 15 besar saat sesi kualifikasi Q1 berakhir. Namun, sebuah pelanggaran batas lintasan menyebabkan catatan waktunya dibatalkan dan membuatnya masuk ke zona eliminasi. Ia kemudian mengonfirmasi bahwa akan membicarakan insiden ini dengan para steward atau wasit balapan.

Hamilton menjelaskan bahwa tim Ferrari telah melakukan beberapa perubahan pada mobil SF-25 menjelang kualifikasi. Meski mobil terasa lebih baik, ia tetap merasa tidak nyaman dengan performanya. "Saya masih merasa sama seperti di akhir pekan lalu. Kami melakukan beberapa perubahan, tapi mobil tidak terasa buruk," ujarnya.

Namun, ia mengakui bahwa situasi tidak mudah. "Kami bahkan harus menggunakan set ban kedua hanya untuk melewati Q1. Jadi, itu bukan hasil yang bagus."

Selain itu, Hamilton juga mengakui adanya kesalahan lain yang dilakukannya. "Saya benar-benar harus mengevaluasi diri sendiri. Saya harus meminta maaf kepada tim karena tidak bisa melewati Q1. Ini adalah performa yang sangat buruk untuk diri saya sendiri."

Performa yang Tidak Maksimal di Sprint Race

Hamilton mengalami nasib serupa dalam sprint race yang digelar sebelumnya. Ia melintir di tikungan kedua dari belakang, sehingga harus memulai sprint dari posisi ke-18. Meski demikian, ia mengatakan bahwa tidak banyak yang bisa dilakukan untuk mengubah situasi.

"Jadi saya hanya mencoba memulai dari tempat saya berada dan melihat apa yang bisa saya dapatkan dari sana," ujarnya.

Ia juga memberikan komentar tentang musim ini secara keseluruhan. "Kami mencoba melakukan yang terbaik dengan apa yang kami miliki. Semua orang bekerja keras di pabrik. Kami sudah melakukan peningkatan, tapi mungkin itulah yang bisa kami lakukan untuk sisa tahun ini."

Fokus pada Musim Depan

Hamilton menegaskan bahwa fokus utama sekarang adalah persiapan mobil untuk musim depan. "Musim ini memang sulit. Kami harus fokus pada mobil tahun depan."

Dalam wawancara terpisah, ia juga menyampaikan ketidaksetujuannya terhadap keputusan pembatasan trek. "Saya tidak setuju, tapi saya keluar," katanya. Ia juga menjawab apakah jalur yang ia ambil sepanjang akhir pekan cukup jauh. "Ya, cukup banyak. Tapi tidak sepanjang akhir pekan, semua orang mengambil jalur itu."

Foto-foto Menarik dari GP Belgia

Beberapa foto dari GP Belgia menampilkan para pembalap dan tim yang terlibat dalam kualifikasi dan sprint race. Termasuk Lando Norris dari McLaren yang berhasil merebut posisi pole position, serta Max Verstappen dari Red Bull Racing yang sukses mengalahkan Piastri dalam sprint race.

Banyak foto yang menunjukkan ekspresi para pembalap, termasuk Charles Leclerc dari Ferrari, Fernando Alonso dari Aston Martin Racing, dan Yuki Tsunoda dari Red Bull Racing. Selain itu, ada juga foto dari penggemar Max Verstappen dan para anggota tim seperti Oliver Bearman dari Haas F1, Esteban Ocon dari Haas, serta Pierre Gasly dari Alpine.

Penggemar dan staf tim juga ikut tampil dalam foto-foto ini, menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap ajang balap Formula 1. Beberapa gambar menampilkan pembalap seperti Oscar Piastri, Liam Lawson, dan Isack Hadjar, serta para manajer tim seperti Laurent Mekies dari Red Bull Racing dan Frederic Vasseur dari Ferrari.

Foto-foto ini memberikan pandangan visual yang menarik tentang suasana GP Belgia, mulai dari kualifikasi hingga sprint race. Mereka menunjukkan betapa dinamis dan intensifnya pertandingan di sirkuit Spa-Francorchamps.