Pelatihan Kader Posyandu Tangani Stunting di Bandung

Galih Ratna Rakasiwi
Galih Ratna Rakasiwi
18.45
Featured Image

Pentingnya Nutrisi pada Fase 1.000 Hari Pertama Kehidupan

Fase 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) merupakan masa kritis yang dimulai sejak janin dalam kandungan hingga anak berusia dua tahun. Pada periode ini, asupan nutrisi menjadi sangat penting karena memengaruhi perkembangan fisik dan mental anak secara keseluruhan. Kekurangan vitamin, mineral, serta protein hewani dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak secara signifikan. Selain itu, pola makan yang monoton juga berdampak negatif terhadap kesehatan anak.

Masalah gizi buruk tidak hanya terjadi pada anak, tetapi juga bisa berasal dari kekurangan gizi ibu selama masa remaja hingga menyusui. Hal ini berkontribusi besar terhadap risiko anak mengalami stunting, yaitu kondisi di mana anak memiliki tinggi badan yang lebih rendah dari rata-rata usianya. Stunting tidak hanya memengaruhi pertumbuhan fisik, tetapi juga berdampak pada kemampuan kognitif dan emosional anak.

Upaya Pemerintah Kota Bandung dalam Mengatasi Stunting

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Sony Adam, menyampaikan bahwa pihaknya mendukung sepenuhnya kegiatan yang bertujuan untuk menurunkan angka stunting di kota tersebut. "Ini selaras dengan program walikota, yang berharap kasus stunting di Bandung bisa turun, bahkan kalau bisa nol kejadian," ujar Sony.

Ia berharap organisasi profesi seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kota Bandung senantiasa terbuka untuk bekerja sama dengan pemerintah kota dalam mengatasi permasalahan kesehatan lain yang ada di kota Bandung. "Bukan hanya kasus stunting saja, tetapi juga masalah kesehatan lain yang sedang terjadi di kota ini," tambahnya.

Kolaborasi dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat

Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak yang terkait dengan kesehatan masyarakat. Salah satunya adalah kader Posyandu se-Kota Bandung, yang berperan penting dalam memberikan layanan kesehatan dasar kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh narasumber dari berbagai instansi dan dokter spesialis.

Narasumber yang hadir antara lain: - Dokter spesialis anak, dr. Viramitha Kusnandi Rusmil, Sp.A, Subs.NPM (K), M.Kes - Dokter spesialis kandungan, dr. Windi Nurdiawan., SpOG., Subsp. Obginsos - Dokter spesialis gizi, Dr. Yenni Zuhairini, dr., M.Gizi, Sp.GK - Dr. Agung Firmansyah Sumantri, Sp.PD., KHOM., MMRS., FINASIM yang juga anggota DPRD Bandung dari Komisi IV

Para narasumber ini berkomitmen untuk memberikan edukasi dan informasi tentang pentingnya nutrisi, pola makan seimbang, serta cara mencegah stunting. Melalui kolaborasi ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan kesehatan dan gizi meningkat, sehingga dapat mengurangi risiko stunting dan masalah kesehatan lainnya.