Persiapan Haji 2026 Dimulai, Ini Tahapannya

Featured Image

Persiapan Ibadah Haji Tahun 2026 Mulai Dijalankan

Pemerintah Arab Saudi telah memulai langkah-langkah awal dalam persiapan pelaksanaan ibadah haji tahun 1447 Hijriyah atau 2026 Masehi. Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji), Mochamad Irfan Yusuf, menyatakan bahwa pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi untuk membahas berbagai kebijakan baru serta tahapan teknis yang perlu diikuti oleh seluruh pemangku kepentingan.

Irfan mengungkapkan bahwa sesuai jadwal pemerintah Arab Saudi, proses kontrak akan dimulai pada Agustus 2025. Hal ini menjadi bagian dari upaya memastikan kesiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun depan. BP Haji juga terus mendorong pengesahan Rancangan Undang-Undang tentang Haji dan Umrah (RUU Haji) agar dapat melanjutkan persiapan lebih lanjut.

Langkah Awal Persiapan Haji 2026

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menyiapkan beberapa langkah penting dalam rangkaian persiapan haji 2026. Salah satunya adalah pembentukan kelompok kerja lintas sektor yang akan mulai bekerja pekan depan. Kelompok ini bertujuan untuk membahas kebijakan baru serta menjaga keselarasan antara semua pihak terkait agar tidak ada kendala dalam penyelenggaraan.

Tahapan penyelenggaraan haji 2026 telah disampaikan pada 12 Zulhijjah 1446 H atau 8 Juni 2025, yaitu pada malam penutupan penyelenggaraan haji 2025. Berikut beberapa jadwal penting dalam persiapan haji 2026:

  • 8 Juni 2025 – Penyerahan dokumen persiapan dan timeline musim haji 2026.
  • 26 Juli 2025 – Dimulainya data lokasi tenda dan transfer dana awal yang dapat dilihat di platform Nusuk.
  • 9–23 Agustus 2025 – Periode konfirmasi penggunaan lokasi tenda musim sebelumnya untuk musim haji 2026.
  • 24 Agustus 2025 – Tahap dimulainya kontrak layanan dasar, hotel, transportasi, dan maskapai.
  • 12 Oktober 2025 – Batas akhir pendaftaran haji dan pengunggahan data jemaah calon haji ke Nusuk.
  • 9 November 2025 – Penandatanganan kesepakatan pengaturan urusan dan pergerakan jemaah.
  • 21 Desember 2025 – Batas akhir pembayaran tenda, hotel, dan transportasi.
  • 4 Januari 2026 – Penyelesaian pembayaran kontrak paket layanan dasar dan layanan penerbangan. Batas akhir penentuan maskapai dan jadwal penerbangan.
  • 20 Januari 2026 – Transfer dana hotel atau transit di Makkah dan Madinah.
  • 1 Februari 2026 – Batas akhir kontrak hotel dan transportasi Nusuk.
  • 8 Februari 2026 – Mulai penerbitan visa dan pengunggahan data jemaah calon haji.
  • 20 Maret 2026 – Penerbitan visa berakhir.
  • 25 Maret 2026 – Dimulainya tahap pre-arrival data.
  • 18 April 2026 – Tenda siap digunakan dan jemaah mulai berdatangan ke Arab Saudi.

Komitmen BP Haji Terhadap Kualitas Layanan

Dengan akan disahkannya penyelenggaraan haji oleh BP Haji, lembaga setingkat kementerian itu berkomitmen penuh terhadap kualitas layanan jemaah musim 2026. BP Haji akan memimpin penyelenggaraan Ibadah haji dan umrah di Indonesia mulai tahun depan.

Selain itu, BP Haji juga terus berupaya mempercepat proses pengesahan RUU Haji agar bisa segera dilakukan persiapan lebih lanjut. Dengan adanya kebijakan baru dan koordinasi yang baik, diharapkan penyelenggaraan haji 2026 dapat berjalan lancar dan memberikan pelayanan yang optimal bagi jemaah.