10 Pukulan El Rumi Hancurkan Jefri Nichol, Wasit Berhentikan Pertandingan, TKO

10 Pukulan El Rumi Hancurkan Jefri Nichol, Wasit Berhentikan Pertandingan, TKO

Duel Tinju El Rumi vs Jefri Nichol Berakhir Cepat

Pertandingan tinju antara El Rumi dan Jefri Nichol yang bertajuk Superstar Knockout berlangsung pada Sabtu (9/8/2025) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta. Duel ini sebenarnya digadang-gadang akan berlangsung sengit dan menarik, namun kenyataannya justru berakhir dengan kejutan yang sangat cepat.

Dalam pertandingan yang awalnya direncanakan berlangsung selama lima ronde, duel antara dua artis ternama ini hanya berlangsung selama 38 detik saja di ronde pertama. Kemenangan cepat diraih oleh El Rumi lewat TKO (technical knockout) setelah wasit menghentikan laga karena kondisi Jefri Nichol yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan.

Langkah Awal yang Efektif

El Rumi langsung tampil agresif dan memulai pertandingan dengan pukulan-pukulan cepat yang mengarah ke wajah dan tubuh Jefri Nichol. Ia menggunakan keunggulan jangkauannya dengan menjalankan serangan jab-jab sebagai pembuka. Tindakan ini membuat Jefri Nichol sedikit kewalahan dan kesulitan dalam menutup jarak.

Jefri mencoba menyerang dengan menerjang ke arah El Rumi, tetapi langkah tersebut tidak berhasil. El Rumi mampu mengatasi serangan lawannya dengan baik, bahkan beberapa pukulan hook dan straight berhasil membalikkan situasi dan memberi momentum kepada El Rumi.

Setelah itu, El Rumi terus menyerang dan menemukan kesempatan untuk melancarkan pukulan bertubi-tubi. Beberapa pukulan straight tepat mengenai kepala Jefri Nichol, yang tampak pasrah dan bingung menghadapi serangan yang terus-menerus.

Wasit Menghentikan Pertandingan

Pada akhirnya, wasit memutuskan untuk menghentikan pertandingan dan menyatakan kemenangan bagi El Rumi. Hasil ini membuat El Rumi resmi menjadi juara Indonesian Cruiserweight Champion, sesuai dengan pengumuman dari akun Instagram Superstar Knockout.

Kemenangan ini juga merupakan pengulangan hasil yang sama dari pertemuan sebelumnya antara El Rumi dan Jefri Nichol. Pada laga pertama, El Rumi juga berhasil mengalahkan Jefri Nichol di ajang yang sama.

Masalah Bahu yang Membuat Jefri Nichol Gagal

Setelah pertandingan, Jefri Nichol mengungkapkan bahwa ia mengalami dislokasi bahu kanan di tengah ronde pertama. Hal ini membuatnya tidak bisa mengangkat tangan sebelah kanannya untuk menahan serangan El Rumi.

“Gua nggak ngerti. Tadi gue cuma bilang dislokasi (bahu), terus dibilang TKO,” ujar Jefri Nichol setelah laga. Ia merasa belum sepenuhnya bertarung dan merasa keputusan wasit terlalu cepat.

Jefri juga menyatakan ketidakpuasannya terhadap keputusan wasit yang tidak menghitung mundur untuk memastikan apakah kondisinya masih bisa melanjutkan pertandingan atau tidak. “Kenapa nggak dihitung?” tanyanya.

Perasaan Bingung dan Keputusan Pensiun

Jefri Nichol merasa bingung dengan keputusan yang diambil oleh wasit. Ia bahkan sempat menyatakan bahwa ia ingin banting stir ke dunia MMA (Mixed Martial Arts). Ia mengaku tidak terlalu paham tentang olahraga tinju dan merasa tidak cocok dengan gaya bertinju yang ada.

“Saya pikir saya sudah selesai dengan tinju. Ini saatnya MMA nggak sih?” ujarnya. Jefri juga menyatakan bahwa ia tidak mengerti bagaimana cara bermain tinju.

MMA adalah olahraga bela diri campuran yang menggabungkan teknik pukulan, tendangan, serta teknik gulat. Olahraga ini lebih dinamis dan memungkinkan atlet untuk menggunakan berbagai teknik dalam pertandingan.

Kesimpulan

Pertandingan tinju antara El Rumi dan Jefri Nichol berakhir dengan kemenangan cepat bagi El Rumi. Meskipun banyak orang memprediksi duel akan berlangsung ketat hingga lima ronde, pertandingan justru berakhir dalam waktu singkat. Jefri Nichol mengalami dislokasi bahu dan kecewa dengan keputusan wasit yang langsung menghentikan laga. Akibatnya, ia mulai mempertimbangkan untuk pensiun dari tinju dan beralih ke olahraga bela diri campuran seperti MMA.