Bursa Transfer - Rahasia di Balik Gagalnya Bintang Tottenham ke Man United

Minat Manchester United pada Joao Palhinha
Manchester United sempat menunjukkan ketertarikan terhadap gelandang Portugal, Joao Palhinha, pada awal bursa transfer musim panas ini. Namun, akhirnya klub asal Inggris tersebut memutuskan untuk tidak mengambil langkah lebih jauh dan membiarkan Palhinha bergabung dengan Tottenham Hotspur. Hal ini diungkapkan oleh pakar transfer ternama, Fabrizio Romano, yang menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut.
Palhinha sebelumnya meninggalkan Inggris pada Juli 2023 setelah Bayern Muenchen mengontraknya dengan harga 56 juta euro. Musim debutnya di Allianz Arena tidak berjalan sesuai harapan, meskipun ia berhasil membantu tim memenangkan gelar Liga Jerman. Sayangnya, ia gagal menjadi pilihan utama pelatih Vincent Kompany dan juga absen cukup lama karena cedera antara November hingga Januari. Dalam satu musim di Jerman, Palhinha hanya tampil 17 kali di Liga Jerman dan 25 kali dalam semua kompetisi.
Karena situasi tersebut, Bayern Muenchen memutuskan untuk melepas Palhinha awal tahun ini guna mendapatkan kembali dana yang telah mereka keluarkan. Ia pun segera memutuskan untuk kembali ke Inggris, tempat ia pertama kali merasakan kariernya sebagai pemain profesional.
Fulham, klub lamanya, sangat ingin mereuni kembali Palhinha, tetapi kesulitan menyelesaikan kesepakatan karena adanya minat dari beberapa klub besar. Akhirnya, Palhinha hampir bergabung dengan Tottenham Hotspur melalui status pinjaman yang mencakup opsi pembelian. Spurs sudah menyetujui persyaratan pribadi dengan sang pemain, yang diperkirakan akan menerima gaji lebih dari 165.000 pound per pekan.
Palhinha terbuka untuk bergabung secara permanen jika masa peminjamannya berjalan baik. Ia telah menyelesaikan pemeriksaan medis dan akan segera diumumkan sebagai perekrutan terbaru Spurs. Selain itu, Spurs juga telah membuat kesepakatan pinjaman untuk Mathys Tel dan Kevin Danso secara permanen, serta merekrut Mohammed Kudus dan Kota Takai.
Namun, Spurs bukan satu-satunya klub Liga Inggris yang tertarik pada Palhinha. Menurut Romano, Manchester United sempat mempertimbangkan rekrutannya. Meski mengagumi kemampuan Palhinha, yang merupakan pemain Portugal seperti Ruben Amorim, Man United memilih untuk mengambil arah berbeda dengan mengejar gelandang yang lebih intens.
Romano menjelaskan bahwa Manchester United pada awal bursa transfer, sekitar akhir Mei atau awal Juni, mempertimbangkan peluang untuk merekrut Palhinha. Saat ini, Palhinha akan dipinjamkan ke Tottenham dengan opsi beli senilai 30 juta euro. Meski demikian, Man United memutuskan untuk mencari pemain lain yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
"Manchester United akhirnya memutuskan untuk mencari pemain lain. Gelandang bertahannya lebih sedikit," kata Romano. "Masih defensif, tetapi intensitasnya lebih tinggi. Kita lihat saja nanti."
Mengenai pencarian gelandang Man United yang lebih luas, Romano menyatakan masih ada peluang bagi klub tersebut. "Saya pikir itu sebuah kemungkinan. Jika ada peluang yang tepat di bursa transfer," ujarnya. "Jika Man United telah menemukan semua solusi untuk pemain yang ingin mereka jual, saya pikir ada peluang bagi mereka, setelah striker dan mungkin penjaga gawang, untuk juga mempertimbangkan gelandang baru."
Meski begitu, Romano menekankan bahwa peluang tersebut masih serius dan perlu diikuti. "Ini peluang yang serius. Mari kita ikuti peluang itu," tambahnya.
Sebagai informasi, Man United sangat dikaitkan dengan Palhinha selama ia bermain di Sporting Lisbon di bawah asuhan Amorim. Namun, Fulham-lah yang akhirnya memenangkan perburuan kala itu. Sampai saat ini, Man United telah mendatangkan Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, dan Diego Leon sejauh bursa transfer musim panas ini.