Kecelakaan Maut: Dua Pemuda Tewas Usai Tabrak Truk yang Parkir, Lalu Ditabrak Lagi

Galih Ratna Rakasiwi
Galih Ratna Rakasiwi
22.50
Kecelakaan Maut: Dua Pemuda Tewas Usai Tabrak Truk yang Parkir, Lalu Ditabrak Lagi

Kecelakaan Maut di Bojonegoro, Dua Pemuda Tewas Akibat Tabrakan Beruntun

Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, kembali dihebohkan oleh kecelakaan lalu lintas yang menewaskan dua pemuda. Kejadian tersebut terjadi dini hari pada Sabtu (9/8/2025), saat dua kendaraan truk dan sepeda motor terlibat tabrakan beruntun. Insiden ini menyebabkan dua korban tewas di lokasi kejadian.

Dilaporkan bahwa kedua korban adalah Robet Oktaviani (18 tahun) dan Edi Kurniawan (20 tahun), yang berasal dari Desa Wotanngare, Kecamatan Kalitidu. Keduanya mengalami luka parah setelah menabrak truk yang sedang parkir, lalu ditabrak kembali oleh truk lainnya. Sayangnya, para pengemudi truk tersebut kabur meninggalkan korban di tengah jalan tanpa memberikan pertolongan.

Menurut informasi dari Kanit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro, Ipda Septian, kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Berdasarkan keterangan saksi dan rekaman CCTV, kendaraan yang dikendarai Robet melaju kencang dari arah timur ke barat. Diduga, kurangnya konsentrasi saat berkendara membuat Robet menabrak truk yang sedang berhenti di tepi jalan. Akibatnya, ia dan Edi terjatuh di tengah jalan.

Saat itu, sebuah truk lain datang dari belakang dan langsung menabrak korban. Kedua pemuda tersebut akhirnya tidak tertolong lagi dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Setelah kejadian, polisi segera tiba dan membawa korban ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan autopsi.

Hingga kini, penyidik masih melakukan pengejaran terhadap dua truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut. Mereka belum dapat mengidentifikasi pengemudi truk yang kabur. Menurut Septian, penyelidikan masih berlangsung dan membutuhkan waktu untuk menyelesaikan kasus ini.

Tips Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Untuk mencegah kejadian serupa, berikut beberapa langkah yang bisa diambil:

  • Gunakan transportasi umum jika memungkinkan. Hal ini lebih aman dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi.
  • Hindari potensi gangguan saat berkendara, seperti penggunaan ponsel atau aktivitas lain yang mengganggu fokus.
  • Perhatikan kondisi jalan dan lingkungan sekitar. Selalu waspada terhadap bahaya yang mungkin muncul.
  • Jangan sering berganti jalur. Tetap berada di satu lajur agar tidak memicu risiko tabrakan.
  • Waspadai pengemudi lain yang cenderung berpindah jalur secara mendadak. Jauhi kendaraan tersebut jika perlu.
  • Perhatikan blindspot kendaraan Anda. Pastikan tidak ada kendaraan yang tidak terlihat saat berpindah jalur.
  • Perlahankan kecepatan saat melewati persimpangan atau jalan sempit. Pastikan situasi aman sebelum melanjutkan perjalanan.
  • Jika ingin berpindah jalur, ikuti prosedur yang benar dan pastikan tidak ada kendaraan yang menghalangi.
  • Jangan lawan arus lalu lintas. Hal ini sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kecelakaan serius.
  • Sesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan dan kesehatan diri sendiri. Jangan berkendara dalam keadaan lelah atau tidak fit.

Profil Kabupaten Bojonegoro

Bojonegoro adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Timur. Secara harfiah, kata "Bojonegoro" berasal dari kata "Bowo" yang berarti "makan" dan "Ngoro" yang berarti "negara". Sehingga maknanya adalah "negara yang makmur" atau "negeri yang diberi makan".

Kabupaten ini terletak di tepi Sungai Bengawan Solo dan dulunya bernama Rajekwesi. Bojonegoro memiliki berbagai julukan, seperti Kabupaten Ledre, Bumi Pandan, dan Tanah Begawan. Selain itu, daerah ini juga dikenal sebagai wilayah yang kaya akan sumber daya alam, termasuk minyak bumi.

Jumlah penduduk Bojonegoro diperkirakan mencapai sekitar 1.366.227 jiwa pada tahun 2025. Daerah ini terus berkembang, baik secara ekonomi maupun infrastruktur. Namun, kecelakaan lalu lintas seperti yang terjadi baru-baru ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat untuk selalu menjaga keselamatan saat berkendara.