Komisi I DPR RI: 3 Pasukan Elite TNI Bisa Dipimpin Panglima dengan Batasan Komandan Staf

Perubahan Struktur Kepemimpinan Pasukan Elite TNI
Sejumlah perubahan signifikan terjadi dalam struktur kepemimpinan pasukan elite TNI. Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, menyatakan bahwa tiga pasukan elit TNI seharusnya dipimpin oleh panglima. Hal ini mengacu pada perubahan yang diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 84 Tahun 2025 tentang Susunan Organisasi TNI.
Tiga pasukan tersebut adalah Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU, dan Korps Marinir TNI AL. TB Hasanuddin menilai bahwa perubahan struktur ini sangat penting karena jumlah personel dan tanggung jawab yang diemban oleh ketiga satuan tersebut semakin besar.
"Kalau komandan itu kan komandan kompi, komandan batalion, komandan brigade. Di atas komandan, kalau sudah bintang 2 itu bukan lagi komandan, ya harus panglima," ujarnya. Menurut dia, struktur komando di bawah panglima lebih luas dibandingkan komandan yang memiliki staf yang terbatas.
TB Hasanuddin menjelaskan bahwa perubahan ini juga menjadi simbol penguatan organisasi dan peningkatan status ketiga pasukan tersebut. Dengan adanya perubahan dari istilah "Komandan" menjadi "Panglima", para pimpinan satuan akan memiliki wewenang yang lebih besar dan tanggung jawab yang lebih berat.
Pelantikan Pemimpin Baru Pasukan Elite TNI
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan melantik wakil Panglima TNI dan tiga pimpinan pasukan elite dalam Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Gelar Kehormatan Militer. Acara ini akan digelar di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) TNI AD, Batujajar, Bandung Barat, Jawa Barat, pada hari ini, Minggu (10/8/2025).
Pelantikan ini menjadi momen bersejarah bagi tiga satuan tempur elite TNI. Untuk pertama kalinya, ketiganya akan dipimpin oleh jenderal bintang tiga dan menyandang sebutan “Panglima”, menggantikan istilah “Komandan” yang selama ini digunakan.
Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1033/VIII/2025 tanggal 6 Agustus 2025, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menunjuk tiga perwira tinggi sebagai Panglima baru satuan elite tersebut. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, membenarkan penunjukan tersebut.
Nama-Nama Yang Ditunjuk Sebagai Panglima
Berikut tiga nama yang ditunjuk menjadi panglima Kopassus TNI AD, Korps Marinir TNI AL, dan Kopasgat TNI AU:
- Mayjen TNI Djon Afriandi – diangkat sebagai Panglima Komando Pasukan Khusus (Pangkopassus) TNI Angkatan Darat.
- Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi – diangkat sebagai Panglima Korps Marinir (Pangkormar) TNI Angkatan Laut.
- Marsda TNI Deny Muis – diangkat sebagai Panglima Korps Pasukan Gerak Cepat (Pangkorpasgat) TNI Angkatan Udara.
Perubahan ini tidak hanya menjadi simbol penghargaan terhadap keberadaan ketiga satuan tersebut, tetapi juga menunjukkan komitmen TNI untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja dalam operasional militer. Dengan adanya peningkatan status dan struktur, harapan besar ditempatkan pada kemampuan ketiga pasukan elite ini dalam menjalankan tugas-tugas strategis yang semakin kompleks.