Menyusui Tidak Mudah, Lesti Kejora Temukan Kekuatan Diri

Kisah Lesti Kejora tentang Menyusui yang Menginspirasi Banyak Ibu
Di tengah suasana yang hangat dan penuh keakraban, Lesti Kejora hadir dalam acara Breastfeeding Fest 2025. Dalam sesi talkshow yang berlangsung di Tribeca Park, Central Park, ia berbagi kisahnya sebagai seorang ibu muda yang penuh perjuangan dan haru saat menyusui anak-anaknya. Di hadapan para mama, Lesti tampil dengan kehangatan dan kejujurannya, membagikan pengalaman hidupnya yang sangat menginspirasi.
Pengalaman Awal Menyusui yang Penuh Emosi
Lesti mengaku bahwa awalnya ia tidak menyangka bahwa momen menyusui bisa begitu menguras emosi. "Awalnya aku pikir menyusui itu biasa aja. Tapi ternyata, saat aku pertama kali peluk dan kasih ASI ke anak, rasanya tuh campur aduk banget. Nangis banget waktu itu," ujarnya dengan suara yang penuh makna.
Bagi Lesti, pengalaman ini bukan hanya sekadar memberi makan, tetapi juga menjadi momen ikatan batin yang dalam antara ibu dan anak. "Aku merasa jadi ibu seutuhnya waktu itu, dan itu momen yang nggak akan pernah aku lupa," tambahnya sambil tersenyum.
Perjuangan Menyusui Bayi Prematur
Lesti juga berbagi pengalaman tak terlupakan saat Baby L lahir prematur. "Waktu itu dia lahirnya belum cukup bulan, jadi langsung masuk NICU. Aku belum bisa peluk atau cium dia. Tapi satu hal yang bisa aku kasih, ya ASI," tuturnya.
Setiap hari, Lesti memompa ASI dan mengantarkannya ke NICU. Meski lelah, ia merasa bahwa itu adalah bentuk kasih sayang terbaik yang bisa ia berikan. "ASI-ku yang pertama itu kayak jadi harapan dan semangat buat dia bertahan. Dan aku yakin, setiap Mama yang punya bayi prematur juga pasti ngerti rasanya," katanya dengan suara yang lirih.
Dukungan Suami Sebagai Kunci Semangat
Lesti juga menyoroti peran besar sang suami, Rizky Billar, selama masa menyusui. Ia merasa sangat terbantu karena Billar tidak hanya mendukung secara emosional, tapi juga aktif membantu, mulai dari menemani pumping sampai menyimpan ASI. "Billar tuh support banget. Dia nggak gengsi bantu aku di tengah malam atau pas aku lagi lelah," kata Lesti dengan mata berbinar.
Kisah ini menjadi pengingat bahwa menyusui bukan hanya tugas ibu, tetapi juga perjuangan bersama antara pasangan.
Konsistensi Memerah ASI Meski Sibuk Kerja
Sebagai penyanyi dengan jadwal padat, Lesti menekankan pentingnya disiplin dan manajemen waktu. Ia selalu berusaha memerah ASI setiap beberapa jam, bahkan di sela-sela syuting. "Di mobil pun aku siapin semua alat pumping. Pokoknya nggak ada alasan buat skip, karena aku pengin Baby L tetap dapet ASI meski aku kerja," katanya.
Ia juga menyemangati Mama lainnya untuk tidak merasa bersalah ketika harus bekerja. Yang penting, tetap berkomitmen dan mencari cara agar kebutuhan si Kecil tetap terpenuhi.
Harapan untuk Lebih Banyak Mama yang Didukung
Di akhir sesi, Lesti menyampaikan harapan agar lebih banyak Mama merasa didukung dan tidak sendiri. "Setiap Mama pasti punya cerita dan perjuangannya masing-masing. Tapi satu hal yang aku percaya, nggak ada Mama yang gagal. Kita semua luar biasa," tutupnya.
Melalui kisah nyata ini, Breastfeeding Fest 2025 tidak hanya menjadi ruang edukasi, tapi juga panggung berbagi dan menguatkan. Karena menyusui bukan hanya soal nutrisi, tapi juga tentang cinta, keberanian, dan kekuatan seorang Mama.