Mitos atau Fakta: Potong Rambut Bikin Rambut Keriting Anak Jadi Lurus?

Mitos atau Fakta: Rambut Keriting Anak Bisa Berubah Jadi Lurus Karena Sering Dipotong?
Seorang ibu dengan akun Instagram @arumiardhan membagikan video yang menunjukkan keinginan putrinya untuk memotong rambut keritingnya. Meskipun anak perempuan itu sangat antusias, orang tuanya merasa ragu karena takut bentuk alami rambutnya akan hilang.
Dalam keterangan videonya, ia menulis: "Anaknya sangat memaksa ingin potong rambut, tapi orang tuanya sangat takut kriwilnya hilang. Anaknya senyum, bundanya menangis." Situasi ini cukup umum terjadi di kalangan orang tua yang ingin menjaga keunikan rambut anak mereka.
Namun, apakah benar bahwa sering memotong rambut keriting bisa membuatnya menjadi lurus? Mari kita cari tahu fakta dan mitos di balik anggapan tersebut.
Apakah Potong Rambut Mengubah Bentuk Rambut?
Menurut dr. Aisya Fikritama, Sp. A, seorang dokter spesialis anak, anggapan bahwa memotong rambut bisa mengubah bentuknya adalah mitos. Ia menjelaskan bahwa bentuk rambut, baik lurus, bergelombang, maupun keriting, ditentukan oleh faktor genetik dan struktur folikel rambut.
Folikel rambut merupakan bagian akar rambut yang bertugas menghasilkan rambut baru. Jenis folikel ini menentukan bentuk rambut:
- Folikel berbentuk bulat biasanya menghasilkan rambut lurus.
- Folikel berbentuk oval atau melengkung menghasilkan rambut keriting atau bergelombang.
“Bentuk folikel ini diwariskan dari orang tua dan tidak berubah hanya karena rambut dipotong,” jelas dr. Aisya.
Kenapa Memotong Rambut Tidak Mengubah Bentuknya?
Saat rambut dipotong, yang terpotong hanyalah batang rambut (hair shaft), yaitu bagian rambut yang sudah tumbuh di luar kulit kepala. Sementara itu, folikel rambut yang ada di dalam kulit kepala tetap sama dan terus menghasilkan rambut sesuai dengan bentuk genetiknya.
“Maka dari itu, meski rambut dipotong seberapa sering pun, tidak akan mengubah rambut keriting menjadi lurus,” tambahnya.
Faktor-Faktor yang Bisa Mempengaruhi Perubahan Rambut
Meski memotong rambut tidak mengubah bentuknya, ada beberapa faktor lain yang bisa menyebabkan perubahan tekstur rambut anak, antara lain:
-
Perubahan Hormon
Saat anak memasuki masa pertumbuhan, hormon dapat memengaruhi siklus pertumbuhan rambut dan sedikit mengubah bentuk folikel. -
Pertumbuhan Kepala
Seiring perkembangan anak, bentuk dan ukuran kepala juga berubah. Hal ini bisa memengaruhi arah dan bentuk rambut, sehingga rambut yang awalnya keriting bisa terlihat lebih lurus. -
Kesehatan dan Nutrisi
Kekurangan protein, zat besi, atau vitamin tertentu bisa memengaruhi kualitas batang rambut. Rambut menjadi lebih tipis dan teksturnya berubah. -
Kerusakan Batang Rambut
Penggunaan alat penata rambut seperti hair dryer, catokan, atau bahan kimia (seperti pewarna dan pelurus) bisa merusak ikatan protein alami dalam rambut. Akibatnya, rambut yang awalnya keriting bisa tampak lebih lurus. -
Kondisi Medis
Meski jarang terjadi, kondisi medis tertentu seperti gangguan kulit kepala atau kelainan genetik bisa memengaruhi struktur rambut. Jika orang tua mencurigai adanya masalah kesehatan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Tips untuk Menjaga Kesehatan Rambut Anak
Agar rambut anak tetap sehat dan sesuai dengan kode genetiknya, orang tua disarankan untuk:
- Memberikan nutrisi yang cukup, termasuk protein, zat besi, dan vitamin.
- Menghindari penggunaan alat penata rambut secara berlebihan.
- Melakukan perawatan rambut yang tepat dan sesuai dengan jenis rambut anak.
- Tetap memperhatikan kesehatan secara keseluruhan agar rambut tumbuh dengan baik.