Suami Pulang Awal, Istri Tertangkap Bersama Pria Lain, Selingkuhan Loncat dari Lantai 3

Kejadian Dramatis di Chonburi, Thailand: Suami Menemukan Istri Berselingkuh dan Selingkuhan Jatuh dari Lantai Tiga
Seorang pria di Chonburi, Thailand, mengalami pengalaman yang sangat mengejutkan ketika menemukan istrinya bersama pria lain di dalam kamar apartemen mereka. Kejadian ini berujung pada tindakan dramatis yang melibatkan pria selingkuhan yang mencoba melarikan diri lewat balkon dan akhirnya jatuh dari lantai tiga.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 waktu setempat, di sebuah apartemen yang berlokasi di kawasan Moo 2, Desa Nong Mai Daeng, Distrik Mueang, Provinsi Chonburi. Saat itu, petugas dari Kepolisian Kota Chonburi bersama tim penyelamat dari Yayasan Trikunatham tiba di lokasi setelah menerima laporan warga terkait seseorang yang jatuh dari gedung.
Di lokasi kejadian, petugas menemukan seorang pria bernama Tevin (28) dalam kondisi terbaring kesakitan di lantai beton. Ia mengalami luka serius pada kaki kiri, dengan tulang lutut yang menonjol keluar, serta cedera pada pinggul. Tim medis berusaha memberi pertolongan pertama, namun korban menolak dipasangi bidai karena kesakitan. Ia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Vibharam Amata City untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Saat proses evakuasi berlangsung, seorang wanita bernama Jeab (nama samaran), terlihat mendampingi korban dengan cemas. Belakangan diketahui bahwa Jeab adalah istri sah dari Chaweng (32), yang tinggal bersamanya di kamar apartemen nomor 5306, lantai tiga.
Dalam wawancara dengan pihak kepolisian, Chaweng mengungkapkan bahwa ia dan Jeab telah menikah secara sah selama tujuh tahun. Pada pagi hari kejadian, ia pergi ke pabrik tempatnya bekerja. Namun, karena perusahaan menyelenggarakan vaksinasi dosis kedua, ia pulang lebih awal dari jadwal. Setibanya di rumah, ia terkejut mendapati istrinya berada di dalam kamar bersama seorang pria dalam kondisi tidak mengenakan celana.
Chaweng segera mengunci pintu dan memaksa pria tersebut menuju balkon, lalu berupaya menenangkan diri dan meminta penjelasan dari istrinya mengenai kejadian tersebut. Namun, sebelum sempat menyelesaikan pembicaraan, ia mendengar suara benda jatuh dari arah belakang apartemen. Diketahui, Jeab sempat memberikan celana dan helm kepada Tevin agar dapat melarikan diri.
“Saya tidak bisa menerima pengkhianatan ini. Saya akan melaporkan kejadian ini ke polisi dan menjadikannya bukti untuk perceraian,” ujar Chaweng kepada wartawan. Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak melakukan tindakan kekerasan apa pun terhadap istri atau pria selingkuhan tersebut. Pasangan ini diketahui belum memiliki anak.
Pihak pengelola apartemen menyatakan bahwa mereka akan mendukung proses hukum. Karena Chaweng adalah penyewa resmi unit tersebut, ia memiliki hak untuk melaporkan kejadian ini sebagai dugaan pelanggaran privasi dan pembobolan kamar. Polisi telah mencatat semua keterangan saksi dan akan melanjutkan penyelidikan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
Kejadian Serupa di Lampang, Thailand
Adapun berita viral internasional lainnya, adalah seorang pria di Provinsi Lampang, Thailand, harus menelan pil pahit setelah mendapati istrinya berselingkuh dengan pria lain. Kejadian memilukan ini terjadi di sebuah hotel kelas melati kawasan Desa Phrabat, Distrik Mueang, Lampang.
Peristiwa bermula ketika seorang pria berusia sekitar 30 tahun, yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil, mencurigai gerak-gerik istrinya yang kerap keluar rumah sendirian dengan alasan yang tidak jelas. Malam itu, sang istri berpamitan hendak pergi ke kota untuk urusan pribadi. Namun karena curiga, suaminya memutuskan untuk mengikutinya secara diam-diam menggunakan sepeda motor.
Menurut keterangan korban kepada pihak kepolisian, mobil yang digunakan sang istri adalah mobil miliknya. Ia kemudian mengikuti kendaraan itu hingga tiba di sebuah hotel kelas melati. Setelah menunggu sekitar 30 menit, pria itu mendatangi kamar nomor 19, kamar tempat istrinya menginap. Ia berulang kali mengetuk serta memanggil istrinya. Namun, pintu tidak kunjung dibuka.
Setelah menunggu cukup lama, sang istri akhirnya membuka pintu, tetapi ia terlihat sendirian di dalam kamar. Saat memeriksa ruangan, sang suami mendapati sejumlah kaleng dan botol bir berserakan. Hal yang mencurigakan justru ditemukan di kamar mandi. Kaca nako di jendela tampak telah dirusak dan dilepas, mengindikasikan bahwa seseorang mencoba melarikan diri melalui celah tersebut.
Kecurigaan sang suami terbukti setelah keterangan dari pihak hotel mengonfirmasi adanya seorang pria muda, berusia sekitar 20–25 tahun, yang terlihat memanjat keluar dari kamar mandi dan kabur melalui bagian belakang hotel. Pihak hotel menyatakan bahwa salah satu tamu dari kamar lain sempat melaporkan adanya suara pertengkaran keras dari kamar nomor 19, sehingga petugas hotel menghubungi polisi.
Sang suami menambahkan bahwa ia sudah lama mencurigai istrinya berselingkuh. Kecurigaan itu muncul karena sang istri sering keluar rumah sendiri dan bersikap tertutup. Pada hari kejadian, ia melihat istrinya menjemput seorang pria yang dikenalnya sebagai montir bengkel. Ia yakin hubungan gelap itu telah berlangsung lama, meski baru kali ini tertangkap basah.
Pasangan ini diketahui telah menikah secara sah dan memiliki seorang anak berusia dua tahun. Namun karena tidak tahan lagi dengan perselingkuhan tersebut, pria itu menyatakan akan membicarakan masalah ini dengan orang tua pihak perempuan dan mengajukan gugatan cerai. Usai kejadian, pihak kepolisian dari Kepolisian Khon Kaen memisahkan keduanya dan meminta masing-masing untuk pulang ke rumah mereka. Polisi mengkhawatirkan adanya potensi keributan lanjutan jika keduanya terus berada di lokasi yang sama.