Jawaban Modul FPPN PPG 2025: Peran Guru dalam Pendidikan Nilai

Peran Guru dalam Pendidikan Nilai
Guru memainkan peran penting dalam membentuk karakter generasi muda. Tidak hanya sebagai pengajar yang menyampaikan materi pelajaran, guru juga bertindak sebagai teladan moral, fasilitator nilai, dan pembimbing sosial bagi peserta didik. Di era digital saat ini, tantangan dalam pendidikan nilai semakin kompleks, sehingga diperlukan pendekatan yang adaptif dan penuh integritas.
Dalam Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Tahap 2 Tahun 2025, salah satu topik yang dipelajari adalah Peran Guru dalam Pendidikan Nilai. Topik ini merupakan bagian dari Modul Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN), khususnya Topik 2: Makna Urgensi dan Strategi Internalisasi Pendidikan Nilai.
PPG adalah program pendidikan lanjutan yang bertujuan untuk memberikan kompetensi profesional kepada calon pendidik, baik yang baru terjun ke dunia mengajar maupun yang sudah berpengalaman. Saat ini, pembelajaran dilakukan secara mandiri melalui platform Ruang GTK.
Sebagai bagian dari proses belajar, peserta diminta menyelesaikan latihan pemahaman dan menulis cerita reflektif. Untuk membantu proses belajar, berikut ini disajikan kumpulan referensi jawaban latihan dan refleksi yang dapat digunakan sebagai bahan pengayaan, bukan untuk disalin mentah-mentah.
Latihan Pemahaman – Peran Guru dalam Pendidikan Nilai
Soal:
Teknologi dan media sosial sering kali memberikan pengaruh negatif terhadap perilaku moral peserta didik. Bagaimana peran guru dalam memanfaatkan teknologi untuk tetap menanamkan nilai positif?
Referensi Jawaban:
Guru dapat menggunakan media sosial dan internet secara bijak untuk menyebarkan konten edukatif dan nilai-nilai positif. Alih-alih menghindari teknologi, guru justru perlu mengintegrasikannya dalam pembelajaran agar siswa terbiasa memilah informasi, serta memahami etika digital secara bertanggung jawab.
Cerita Reflektif – Tugas Pemaknaan Nilai oleh Guru
Pertanyaan 1:
Siapakah yang memiliki tanggung jawab dalam pendidikan nilai di sekolah? Apakah hanya guru Agama dan Pancasila?
Referensi Jawaban:
Tanggung jawab pendidikan nilai tidak terbatas pada guru Pendidikan Agama atau Pancasila. Seluruh guru, apapun mata pelajarannya, memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai karakter. Setiap interaksi di kelas adalah peluang untuk membangun integritas, empati, dan rasa tanggung jawab pada siswa.
Pertanyaan 2:
Apa peran yang dapat Anda lakukan dalam pendidikan nilai sebagai guru?
Referensi Jawaban:
Sebagai guru, saya harus menjadi teladan yang konsisten dalam ucapan dan tindakan. Di samping itu, saya juga berperan sebagai fasilitator dalam proses refleksi siswa terhadap nilai-nilai yang muncul dalam kehidupan nyata. Dengan membiasakan hal-hal baik dan menciptakan lingkungan belajar yang suportif, nilai dapat tumbuh secara alami.
Pertanyaan 3:
Strategi apa yang akan Anda terapkan sebagai komitmen dalam menjalankan pembelajaran nilai?
Referensi Jawaban:
Saya berkomitmen menerapkan strategi pembiasaan positif dan keteladanan setiap hari. Misalnya, membiasakan mengucap salam, berbagi tugas piket, dan berdiskusi tentang nilai kehidupan dalam konteks pelajaran. Saya juga akan berkolaborasi dengan orang tua dan memanfaatkan kegiatan ekstrakurikuler untuk memperkuat karakter siswa secara menyeluruh.
Alternatif Jawaban Reflektif Lain
- Semua guru bertanggung jawab terhadap pendidikan nilai. Setiap mata pelajaran adalah sarana penanaman karakter, mulai dari kejujuran dalam ujian hingga kerja sama dalam proyek kelompok.
- Peran saya sebagai guru SMP adalah menciptakan pembelajaran yang memuat nilai-nilai kontekstual, menginspirasi siswa melalui tindakan nyata, dan membina hubungan yang terbuka dan empatik dengan mereka.
- Strategi saya meliputi penggunaan metode reflektif, diskusi nilai, simulasi sosial, serta penguatan nilai melalui proyek berbasis komunitas sekolah dan kegiatan harian.
Kunci jawaban ini hanya untuk referensi belajar. Disarankan agar setiap guru menggali pemahaman secara mandiri dan menyesuaikannya dengan konteks masing-masing di lapangan.