SDUT Bumi Kartini Pertahankan Juara MLSC, Kudus Jadi Tempat Lahirnya Bintang Sepak Bola Putri

Featured Image

SDUT Bumi Kartini Jepara Pertahankan Gelar Juara KU-12 di MLSC Kudus Seri 1 2025-2026

SDUT Bumi Kartini Jepara berhasil mempertahankan gelar juara KU-12 dalam kompetisi MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Kudus Seri 1 2025-2026. Dalam laga final yang digelar di Supersoccer Arena, Kudus, Minggu (3/8), mereka sukses mengalahkan SDN Jambean 02 Pati dengan skor akhir 3-2. Ini menjadi gelar kelima beruntun yang diraih oleh SDUT Bumi Kartini Jepara dalam kompetisi ini.

Di sisi lain, SD 3 Bulungcangkring menjadi juara baru di kategori KU-10 setelah membuat kejutan dengan mengalahkan SD Muhammadiyah Birrul Walidain yang sebelumnya telah dua kali meraih gelar juara di MLSC Kudus Seri 2 2024 dan MLSC Kudus 2025. Laga final antara SD 3 Bulungcangkring dan SD Muhammadiyah Birrul Walidain berlangsung sangat sengit, dengan Putri Lestari mencetak 54 gol yang menjadi penentu kemenangan timnya.

Kompetisi Berjalan Lancar dan Disambut Antusias

Turnamen MLSC Kudus Seri 1 2025-2026 diikuti oleh sebanyak 1.370 siswi dari 92 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kudus serta sekitarnya. Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris menyambut positif terselenggaranya kompetisi ini. Ia menilai animo peserta tetap tinggi dan memberikan harapan besar bagi perkembangan sepak bola putri di daerah ini.

Sam’ani berharap para atlet putri Kudus dapat berkembang hingga menjadi pemain nasional dan bertanding di level internasional. Ia juga mendukung kegiatan ini dengan terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Olahraga agar pelajar rutin berolahraga. Menurutnya, olahraga tidak hanya membantu perkembangan fisik, tetapi juga meningkatkan kemampuan otak dan motorik anak-anak.

Kualitas Peserta Terus Meningkat

Pelatih Kepala MilkLife Soccer Challenge Kudus, Yayat Hidayat, mengungkapkan bahwa kualitas peserta di kompetisi ini semakin baik dan merata, baik di kategori KU-10 maupun KU-12. Selama penyelenggaraan turnamen dari tanggal 29 Juli hingga 3 Agustus, banyak peserta baru yang menarik perhatian tim scouting.

Yayat menyebut bahwa pihaknya telah mengumpulkan 50 nama dari kategori KU-10 dan 20 pesepakbola dari KU-12 untuk mengikuti MilkLife Soccer Extra Training. Latihan intensif ini dilakukan tiga kali dalam seminggu di Supersoccer Arena. Yayat berharap, dari peserta tersebut akan muncul wajah-wajah baru yang mewakili skuad Kudus pada MLSC All Stars 2026.

Dukungan dari Djarum Foundation

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, menilai Kudus masih menjadi sentra potensial lahirnya talenta pesepakbola putri usia dini. Ia mengimbau agar para atlet lebih giat mengasah kemampuan dan bergabung dengan klub SSB.

Yoppy juga menyebutkan adanya turnamen level usia lebih tinggi seperti HYDROPLUS Soccer League U-14 yang rutin diselenggarakan sejak 2023, 2024, dan 2025, serta HYDROPLUS Piala Pertiwi U14 & U16. Ia berharap semangat para atlet putri tidak berhenti di sini, melainkan terus berkobar dengan bergabung ke SSB dan rutin mengikuti turnamen berjenjang.

Daftar Pemenang MLSC Kudus Seri 1 2025-2026

Kategori Usia 10 - Juara: SD 3 Bulungcangkring - Runner-up: SD Muhammadiyah Birrul Walidain - Semifinalis: SD 2 Demaan dan SDIT AL Islam Kudus - Top Scorer: Putri Lestari - SD 3 Bulungcangkring (54 gol) - Best Player: Keisha Athira Imawan - SD Muhammadiyah Birrul Walidain - Best Goalkeeper: Aqilla Anindita Khairinniswa - SD Muhammadiyah Birrul Walidain - Fairplay Team: MI NU Pendidikan Islam

Kategori Usia 12 - Juara: SDUT Bumi Kartini Jepara - Runner-up: SDN Jambean 02 Pati - Semifinalis: MI NU Khurriyatul Fikri dan SDN 1 Panggang Jepara - Top Scorer: Rara Zenita Fatin - SDUT Bumi Kartini Jepara (43 gol) - Best Player: Rere Zenita Farza - SDUT Bumi Kartini Jepara - Best Goalkeeper: Queisha Sava Azzalfa - SDUT Bumi Kartini Jepara - Fairplay Team: SD Muhammadiyah Birrul Walidain

Partisipasi SSB dalam Turnamen

Pada MLSC Kudus Seri 1 2025-2026, terdapat tiga SSB yang membuka pendaftaran secara langsung untuk para peserta, yaitu SSB Arema Malang Cabang Semarang, Sultan Kudus United (SKU), dan SSB Lysandra Demak. Hal ini menunjukkan semangat pengembangan sepak bola putri di wilayah Kudus dan sekitarnya.