Sukses Sertifikasi Guru! Panduan Jurnal Pembelajaran PPG 2025 yang Efektif

Featured Image

Pengertian Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen dalam PPG 2025

Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen menjadi salah satu komponen penting dalam Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2025. Jurnal ini tidak hanya berupa laporan biasa, tetapi juga menjadi bukti nyata kemampuan seorang guru dalam merancang dan menerapkan metode pembelajaran yang kreatif serta inovatif. Memahami cara menyusun jurnal dengan benar sangat penting agar bisa memenuhi syarat sertifikasi sebagai guru.

Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen adalah dokumen yang mencakup rancangan dan refleksi dari praktik pembelajaran yang telah dilaksanakan. Tujuannya adalah untuk menunjukkan bagaimana seorang guru menerapkan pendekatan pembelajaran modern yang berpusat pada siswa. Dalam penyusunan jurnal, peserta PPG harus memilih salah satu dari beberapa pendekatan pembelajaran yang telah ditentukan, seperti:

  • Understanding by Design (UbD): Merancang pembelajaran dari tujuan akhir.
  • Pembelajaran Berdiferensiasi: Menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan siswa.
  • Teaching at the Right Level: Mengajar sesuai tingkat pemahaman siswa, bukan tingkatan kelas.
  • Culturally Responsive Teaching: Memasukkan unsur budaya siswa ke dalam pembelajaran.
  • Pendidikan Nilai: Menerapkan nilai-nilai karakter dalam setiap kegiatan belajar.
  • Pembelajaran Sosial Emosional: Mengembangkan kemampuan sosial dan emosional siswa.

Langkah-Langkah Menyusun Jurnal Pembelajaran Mendalam dan Asesmen

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menyusun jurnal Anda secara terstruktur dan efektif:

1. Membuat Halaman Sampul (Cover)

Mulailah dengan halaman sampul yang rapi dan menarik. Gunakan Microsoft Word untuk membuat halaman judul yang mencantumkan:

  • Judul jurnal
  • Nama lengkap peserta
  • Jenjang kelas yang diampu
  • Nama instansi sekolah
  • Logo program PPG (jika tersedia)

2. Menentukan Judul Jurnal yang Tepat

Judul jurnal harus mencerminkan pendekatan pembelajaran yang dipilih. Contohnya:

  • "Rancangan Pembelajaran dengan Prinsip Understanding by Design (UbD) pada Pelajaran Matematika Kelas 2 SD"
  • "Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi untuk Meningkatkan Minat Baca Siswa Kelas 5 SD"

3. Merumuskan Latar Belakang Masalah

Bagian ini merupakan fondasi dari jurnal. Jelaskan mengapa pendekatan pembelajaran yang dipilih penting diterapkan di kelas. Sertakan tantangan spesifik yang dihadapi siswa, seperti kurangnya motivasi, kesulitan memahami konsep, atau perbedaan gaya belajar. Selanjutnya, jelaskan bagaimana pendekatan yang dipilih menjadi solusi atas tantangan tersebut.

4. Menjelaskan Prinsip Pembelajaran

Jelaskan secara ringkas dan padat inti dari pendekatan yang digunakan. Misalnya, jika memilih Understanding by Design (UbD), fokus pada backward design dan pemetaan tujuan akhir. Jika memilih Pembelajaran Berdiferensiasi, jelaskan bagaimana menyesuaikan materi, proses, dan hasil belajar sesuai kebutuhan siswa. Untuk Teaching at the Right Level, fokus pada kemampuan dasar siswa, bukan jenjang kelas.

Lanjutkan dengan mengisi komponen-komponen utama berikut:

  • Tujuan Pembelajaran: Rancang tujuan yang jelas dan terukur.
  • Asesmen: Jelaskan jenis-jenis asesmen yang akan digunakan (diagnostik, formatif, sumatif) dan bagaimana asesmen tersebut relevan dengan tujuan pembelajaran.
  • Strategi dan Kegiatan Pembelajaran: Rancang kegiatan yang mendukung pencapaian tujuan pembelajaran dan sesuai dengan pendekatan yang dipilih.

5. Menyusun Rancangan Kegiatan Pembelajaran

Bagian ini adalah implementasi dari semua yang telah dijelaskan. Susun rencana kegiatan pembelajaran secara detail dari awal hingga akhir, mulai dari kegiatan pendahuluan, inti, hingga penutup. Pastikan setiap kegiatan benar-benar mencerminkan prinsip pendekatan yang dipilih.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda tidak hanya akan menyusun jurnal yang baik, tetapi juga membuktikan kompetensi Anda sebagai guru profesional yang siap untuk mendapatkan sertifikasi.