Cara Lindungi Kulit dari Dampak Blue Light Gadget, Menurut Dokter
Bahaya Cahaya Biru dari Gadget dan Cara Mengatasinya
Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, penggunaan gadget menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Namun, salah satu efek samping yang sering diabaikan adalah paparan cahaya biru (blue light) dari layar gawai. Menurut dr. Arini Widodo, SpDVE, spesialis dermatologi, paparan cahaya biru ini dapat memengaruhi kesehatan kulit, meskipun dampaknya tidak sebesar sinar UV dari matahari.
Dampak Cahaya Biru pada Kulit
Cahaya biru bisa mempercepat penuaan kulit, terutama bagi individu dengan masalah pigmentasi seperti melasma atau flek hitam. Selain itu, paparan berlebihan juga dapat mengganggu produksi kolagen, yang berdampak pada elastisitas kulit. Meski tidak sekuat paparan sinar matahari, cahaya biru tetap perlu diperhatikan, terutama bagi mereka yang terpapar gawai dalam waktu lama.
Perlindungan dari Luar: Penggunaan Sunscreen Khusus
Untuk melindungi kulit dari cahaya biru, diperlukan penggunaan sunscreen yang tepat. Tidak semua jenis sunscreen mampu menangkal efek negatif cahaya biru. Menurut dr. Arini, hanya sunscreen fisik (physical sunscreen) yang mengandung bahan seperti seng oksida (zinc oxide) dan titanium dioxide yang efektif dalam membentuk lapisan perlindungan di permukaan kulit.
Sunscreen berwarna (tinted sunscreen) juga disarankan karena memiliki kemampuan untuk menyerap cahaya biru. Namun, penting untuk mengaplikasikan ulang setiap dua hingga tiga jam, bahkan jika sedang berada di dalam ruangan. Ini dilakukan agar lapisan perlindungan tetap optimal.
Perlindungan dari Dalam: Konsumsi Makanan Kaya Antioksidan
Selain perlindungan dari luar, menjaga pola makan sehat juga sangat penting. Antioksidan bekerja dari dalam tubuh untuk menangkal radikal bebas yang bisa mempercepat penuaan kulit. Beberapa makanan kaya antioksidan antara lain:
- Cokelat hitam
- Kacang pecan
- Bayam
- Stroberi
- Bluberi
- Goji berry
- Kol merah
- Bit
- Okra
Kombinasi antara penggunaan sunscreen khusus dan konsumsi makanan bergizi akan memberikan perlindungan lebih maksimal terhadap efek cahaya biru.
Perlu Dilakukan sebagai Bagian dari Rutinitas Harian
Dengan semakin tingginya intensitas penggunaan gadget di era digital saat ini, langkah-langkah pencegahan dari cahaya biru harus menjadi bagian dari rutinitas perawatan kulit. Memahami dampak buruk cahaya biru terhadap penampilan kulit wajah adalah langkah awal untuk mengambil tindakan yang tepat.
Tips Tambahan untuk Mengurangi Paparan Cahaya Biru
Beberapa cara tambahan yang bisa dilakukan antara lain:
- Mengatur intensitas layar gadget agar tidak terlalu terang.
- Menggunakan filter layar yang dapat mengurangi paparan cahaya biru.
- Istirahat berkala saat menggunakan gawai untuk mengurangi tekanan pada mata dan kulit.
- Memastikan lingkungan pencahayaan cukup agar tidak memaksakan mata dan kulit untuk terpapar cahaya biru berlebihan.
Dengan kesadaran akan bahaya cahaya biru dan tindakan pencegahan yang tepat, kesehatan kulit dapat tetap terjaga meskipun hidup di tengah dunia digital yang semakin berkembang.