Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Mengapa Kasus Ini Tidak Terungkap?

Kasus Kematian Diplomat Muda yang Masih Mencurigakan
Kasus kematian Arya Daru Pangayunan, seorang diplomat muda dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, masih menjadi perhatian publik. Ia ditemukan meninggal dunia di usia 39 tahun dalam kondisi yang sangat mencurigakan. Saat ini, penyidik masih melakukan pemeriksaan mendalam untuk menemukan kebenaran dari peristiwa tersebut.
Arya Daru ditemukan tewas di dalam kamar indekosnya di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada tanggal 8 Juli 2025. Saat ditemukan, kepala dan wajahnya terlilit lakban kuning. Dua pekan lebih dari kejadian tersebut, pihak berwenang belum juga mengungkap penyebab kematian diplomat tersebut. Hal ini memicu banyak pertanyaan dan spekulasi dari masyarakat.
Kronologi Peristiwa
Dari informasi terbaru yang disampaikan oleh Polda Metro Jaya, diketahui bahwa Arya Daru sempat berada di rooftop lantai 12 gedung Kementerian Luar Negeri. Rekaman CCTV menunjukkan bahwa ia berada di tempat tersebut pada Senin (7/7/2025) malam, sebelum pukul 22.00 WIB. Visual yang terlihat menunjukkan Arya Daru berdiri mondar-mandir selama sekitar 1 jam 26 menit, mulai pukul 21.43 hingga 23.09 WIB.
Dalam rekaman tersebut, terlihat Arya Daru membawa kantong belanja dan ransel ke rooftop. Namun, saat turun, ia tidak tampak membawa barang-barang tersebut. Hal ini menjadi salah satu fakta penting yang sedang diteliti oleh penyidik.
Komunikasi Terakhir dengan Keluarga
Kakak ipar Arya Daru, Meta Bagus, menyebut bahwa adik iparnya sempat berkomunikasi dengan istrinya. Komunikasi terakhir dilakukan setelah Arya Daru pulang dari belanja baju di mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Menurut Meta Bagus, komunikasi terjadi pada sekitar jam 9 malam. Setelah itu, Arya Daru tidak bisa dihubungi lagi.
Menurut keterangan dari Kapolsek Metro Menteng, Kompol Rezha Rahandhi, pada Senin (7/7/2025) sekitar pukul 22.30 WIB, Arya Daru terlihat menyapa penjaga kos sebelum masuk ke dalam kamarnya. Dari rekaman CCTV, ia terlihat makan dan membuang sampah sambil menyapa penjaga kos.
Istri Arya Daru juga sempat menghubunginya sekitar pukul 21.00 WIB. Setelah itu, ia tidak dapat dihubungi hingga pagi hari. Akhirnya, sang istri menghubungi penjaga kos karena tidak ada respons dari Arya Daru.
Penemuan Jasad dan Proses Investigasi
Pada pagi hari Selasa (8/7/2025), penjaga kos dan seorang pria diduga tetangga atau rekan kerja Arya Daru berusaha membuka paksa jendela kamar korban. Saat ditemukan, Arya Daru sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan kepala terbungkus plastik dan terlilit lakban.
Polda Metro Jaya mengklaim telah mengantongi hasil laboratorium forensik (labfor). Meski begitu, penyidik masih melakukan penyesuaian atau sinkronisasi terlebih dahulu sebelum mengumumkan hasilnya secara resmi. Dikatakan oleh AKBP Reonald Simanjuntak, proses ini dilakukan untuk mengumpulkan semua alat bukti dan menemukan fakta sebenarnya.
Keadaan Kamar dan Tanda-Tanda Lain
Korban ditemukan dalam posisi tubuh di atas tempat tidur. Pintu kamar dalam keadaan terkunci dari dalam. Polisi juga mengungkapkan bahwa tidak ada tanda-tanda kerusakan atau kehilangan barang di kamar tersebut.
Hingga saat ini, kasus kematian Arya Daru Pangayunan masih menjadi misteri. Penyidik terus bekerja keras untuk mengungkap kebenaran dari peristiwa yang menimpa diplomat muda tersebut. Masyarakat tetap menantikan pengumuman resmi dari pihak berwenang.