Perkenalkan Vision+ Premium, Ini Keunggulannya

Featured Image

Strategi Baru Vision+ untuk Meningkatkan Pengalaman Pengguna

PT MNC Digital Entertainment Tbk melalui layanan streaming OTT SVOD, Vision+, mengumumkan strategi baru dalam pengembangan konten. Dalam konferensi pers terbaru, perusahaan memperkenalkan paket layanan dengan harga mulai dari Rp20.000. Paket-paket yang diperbarui ini dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna, memperluas jangkauan pasar, dan mempercepat pertumbuhan pelanggan.

Salah satu fokus utama dari transformasi ini adalah pendekatan segmentasi yang menyesuaikan preferensi audiens berdasarkan gender dan usia. Setiap segmen memiliki paket konten khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

Konten yang Disesuaikan untuk Berbagai Kalangan

Bagi penggemar olahraga, Vision+ menyediakan beragam tayangan langsung dan acara eksklusif. Mulai dari sepak bola, MMA, tenis, Formula 1, MotoGP, hingga kompetisi seperti AFC dan AFF. Selain itu, tersedia juga acara spesial seperti Perjalanan Indonesia Menuju Piala Dunia 2026. Hal ini menjadikan Vision+ sebagai platform yang cocok bagi penggemar olahraga yang ingin mendapatkan akses tanpa gangguan.

Untuk penonton wanita, Vision+ menawarkan judul-judul menarik seperti Arab Maklum 3, Ejakulasi Dini, dan Sugar Daddy. Selain itu, tersedia koleksi Micro Drama, sinetron populer di Indonesia, serta film dan serial lokal maupun internasional yang sedang tren.

Sementara itu, anak-anak dapat menikmati paket Upin Ipin dan Paket Premium Kids yang mencakup saluran anak-anak terkemuka. Konten VOD yang tersedia mencakup animasi dan live-action yang dikurasi sesuai dengan kelompok usia anak-anak.

Pertumbuhan Pengguna dan Strategi Bisnis

Dalam kuartal pertama 2025, Vision+ mencatatkan 42 juta pengguna aktif bulanan (MAU) dan 3,7 juta pelanggan. Di kuartal kedua 2025, jumlah pelanggan meningkat menjadi 4,1 juta, sementara MAU turun menjadi 38 juta. Perubahan ini terjadi akibat keputusan untuk mengurangi konten gratis dan mendorong langganan berbayar.

Pergeseran ini terbukti efektif karena pertumbuhan pelanggan tetap stabil. Menjelang kuartal ketiga 2025, Vision+ akan terus mengurangi penawaran gratis untuk mempercepat konversi pelanggan. Meskipun hal ini bisa memengaruhi MAU dalam jangka pendek, strategi ini bertujuan untuk memperkuat pertumbuhan pendapatan dan model bisnis yang lebih berkelanjutan.

Komentar dari Pihak Vision+

Clarissa Tanoesoedibjo, Direktur MNC Digital Entertainment sekaligus Deputi CEO Vision+, menyampaikan bahwa peluncuran paket terbaru merupakan terobosan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan beragam audiens. "Dengan konten eksklusif dan paket yang dirancang khusus untuk pria, wanita, dan anak-anak, Vision+ siap menawarkan pengalaman yang lebih personal dan dinamis," ujarnya.

Ia juga menyebutkan bahwa respons positif dan pertumbuhan langganan berbayar yang stabil mencerminkan keberhasilan strategi yang diambil. "Seiring dengan terus berinovasi, kami yakin Vision+ akan tetap menjadi pemimpin dalam industri streaming," tutupnya.