Anak Eks KSAD Dudung Daftar Kopassus: Jadi Perwira Hebat

Kepedulian dan Harapan dari Jenderal TNI Purnawirawan untuk Anaknya yang Bergabung dengan Kopassus
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman menyampaikan rasa bangga terhadap putra ketiganya, Letda Inf Muhammad Akbar A., yang berhasil menyelesaikan pendidikan perwira dan akan mendaftarkan diri ke satuan elit Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Dalam acara penyambutan Perwira Remaja yang baru saja lulus dari Akademi Militer (Akmil), Dudung mengungkapkan harapan agar anaknya bisa diterima di Kopassus.
Dia menjelaskan alasan sang anak ingin bergabung dengan satuan elite tersebut. Salah satu faktor utama adalah kenyataan bahwa Kopassus merupakan salah satu unit paling disegani dalam TNI AD. Bahkan, beberapa tokoh penting Indonesia, seperti Presiden Prabowo Subianto, pernah menjadi bagian dari Kopassus.
Pesan untuk Sang Anak
Dudung memberikan nasihat kepada anaknya agar menjadi seorang perwira yang dapat menjadi teladan bagi bawahannya. Ia berharap Akbar mampu memberikan pengabdian terbaik selama bertugas sebagai perwira TNI AD. "Saya berpesan jadilah perwira yang baik, yang mencintai anak buahnya, kemudian dia tahu tugas pokok yang harus dia lakukan, dan mengabdi kepada bangsa dan negara," ujarnya.
Letda Inf Muhammad Akbar A. juga menyampaikan rasa bangganya setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai perwira TNI AD. Ia berkomitmen untuk memberikan kinerja terbaiknya dalam menjalankan tanggung jawab pangkat ini. Selain itu, ia akan selalu mengingat pesan ayahnya untuk menjadi perwira yang dapat diandalkan dan memberikan contoh positif bagi prajurit lain.
"Pesan yang saya ambil dari bapak saya, yaitu apabila kamu menjadi seorang pemimpin berani untuk mengambil keputusan. Berani mengambil keputusan masih lebih baik daripada tidak mengambil sama sekali," ujar Akbar.
Profil Kopassus
Kopassus merupakan satuan elit di TNI Angkatan Darat. Anggota Kopassus memiliki kemampuan dalam taktik dan teknik perang khusus serta mampu bergerak cepat di berbagai medan, termasuk darat, laut, dan udara. Baret Merah yang menjadi ciri khas Kopassus sering kali menjadi simbol keistimewaan mereka.
Sejarah Kopassus dimulai dari Kesatuan Komando Teritorium III. Pembentukannya dituangkan dalam Instruksi Panglima Tentara dan Teritorium III Nomor 55/Instr/PDS/52. Seiring waktu, satuan ini mengalami beberapa perubahan nama, seperti Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD), Kesatuan Komando Angkatan Darat (KKAD), hingga akhirnya menjadi Kopassus pada tahun 1985.
Peran Kopassus dalam Operasi Militer
Kopassus dibentuk dengan tujuan menjadi "pemukul" yang mampu bergerak cepat dan tepat dalam menghadapi ancaman. Awalnya, Kopassus lahir dari kebutuhan untuk menumpas pemberontakan di sejumlah daerah pada masa awal Kemerdekaan Indonesia. Contohnya, operasi militer di Maluku pada Juli 1950 dipimpin langsung oleh Kolonel AE Kawilarang dan Letkol Slamet Riyadi.
Sayangnya, Letkol Slamet Riyadi gugur dalam pertempuran di Ambon, sehingga gagasan pembentukan pasukan khusus dilanjutkan oleh Kolonel AE Kawilarang. Pada 16 April 1952, Kesatuan Komando Teritorium III resmi dibentuk.
Latar Belakang Para Jenderal yang Pernah Bergabung dengan Kopassus
Banyak jenderal dan panglima TNI yang pernah tergabung dalam Kopassus. Beberapa di antaranya adalah:
- Jenderal TNI (Purn) Leonardus Benyamin Moerdani: Mantan Panglima TNI yang pernah terlibat dalam berbagai operasi militer.
- Jenderal TNI (Purn) Edi Sudrajat: Pernah menjabat KSAD dan Panglima TNI.
- Jenderal TNI (Purn) Feisal Edno Tanjung: Turut serta dalam operasi Masoahi, Trikora, dan Seroja Timor Timur.
- Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar: Adik ipar Presiden Soeharto yang pernah menjabat KSAD.
- Jenderal TNI (Purn) Subagyo Hadi Siswoyo: Mantan Danjen Kopassus yang kemudian menjadi KSAD.
- Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo: Mantan Danjen Kopassus dan KSAD.
- Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa: Mantan KSAD dan Panglima TNI.
- Jenderal TNI Agus Subiyanto: Saat ini menjabat Panglima TNI dan pernah menjadi Kepala Penerangan Kopassus.
- Jenderal TNI (HOR) (PURN) Prabowo Subianto: Mantan Danjen Kopassus yang kini menjadi Presiden RI.