Karyawan Utama, Astra Agro Raih Penghargaan Tempat Kerja Terbaik 2025

Featured Image

Penghargaan Indonesia Best Workplace Awards 2025 untuk Astra Agro

PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro) kembali meraih penghargaan bergengsi di ajang nasional, yaitu Indonesia Best Workplace Awards 2025. Penghargaan ini diberikan oleh Warta Ekonomi Group sebagai bentuk apresiasi terhadap inovasi berbasis karyawan yang dilakukan perusahaan dalam sektor agribisnis. Pencapaian ini menunjukkan komitmen Astra Agro dalam menciptakan lingkungan kerja yang positif dan mendukung pertumbuhan SDM.

Ajang ini mengusung tema “People First, Performance Driven: Recognizing Excellence in the Future of Work”. Tema ini mendorong praktik-praktik terbaik yang menempatkan kesejahteraan dan pengembangan sumber daya manusia sebagai inti dari strategi bisnis masa depan. Dalam ajang tersebut, Astra Agro berhasil meraih penghargaan di kategori Consistent People-Centered Innovation in Agribusiness. Hal ini menjadi bukti bahwa pendekatan perusahaan dalam membangun budaya kerja yang inklusif dan adaptif telah diakui secara luas.

Muhamad Ihsan, CEO Warta Ekonomi, menjelaskan bahwa penghargaan ini tidak hanya sekadar simbolik, tetapi hasil dari riset menyeluruh yang melibatkan media monitoring, desk research, serta uji validasi langsung terhadap perusahaan. Menurutnya, 94 persen perusahaan terbaik memiliki komitmen nyata terhadap kesejahteraan karyawan. Selain itu, teknologi, keselamatan kerja, dan dampak sosial juga menjadi aspek penting dalam penilaian.

Ihsan menambahkan bahwa perkembangan teknologi, digitalisasi pasca-pandemi, serta tuntutan terhadap fleksibilitas dan keberlanjutan menjadikan transformasi tempat kerja sebagai agenda utama banyak perusahaan. Saat ini, fokus tidak lagi hanya pada produktivitas, tetapi juga pada lingkungan kerja yang mendukung kesejahteraan mental, fisik, dan emosional karyawan.

Sementara itu, Prof. Anwar Sanusi, Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan Ketenagakerjaan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, menyampaikan apresiasi atas perusahaan-perusahaan yang memberikan tempat terbaik bagi para pekerja. Dia menekankan bahwa transformasi teknologi dan karakteristik generasi muda menuntut pendekatan baru dalam tata kelola ketenagakerjaan.

Anwar menegaskan bahwa kini tidak cukup hanya berbicara tentang produktivitas, tetapi juga soal loyalitas, kolaborasi, dan pengembangan. Pemerintah mendorong budaya inovatif, lingkungan kerja yang fleksibel, serta peningkatan keterampilan secara berkelanjutan agar tenaga kerja bisa berkolaborasi, bukan bersaing, dengan teknologi.

Inovasi dan Budaya Kerja yang Berkelanjutan

Vice President Investor Relations and Public Affairs Astra Agro, Fenny Sofyan, menjelaskan bahwa perusahaan terus berupaya mendorong inovasi melalui berbagai riset dan pengembangan. Salah satu contohnya adalah penyelenggaraan Innovagro setiap tahun untuk menjaring ide atau terobosan dari karyawan yang dapat membawa perusahaan ke arah yang lebih baik.

Fenny menekankan bahwa manusia adalah aset utama perusahaan yang menjadi fondasi penting untuk membangun masa depan di tengah industri yang penuh tantangan. Selain itu, Astra Agro terus berinovasi melalui lingkungan kerja yang inklusif dan beragam, dengan dukungan terhadap kesetaraan gender yang sejalan dengan prinsip-prinsip keberlanjutan.

Perusahaan telah membentuk Komite Gender dan program Women Champion di setiap anak usaha. Dalam hal keselamatan kerja, Astra Agro menargetkan zero accident dan zero burning dengan pelatihan rutin, penyediaan alat pelindung diri (APD), dan sistem LK3 yang ketat.

Selain itu, Astra Agro aktif berpartisipasi dalam kerja sama dengan Komnas HAM dan Cipta Rukun Upaya (CRU) dalam pelatihan Human Rights Due Diligence (HRDD). Ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan terhadap prinsip-prinsip HAM yang diakui secara internasional.

Penghargaan ini memperkuat misi Astra Agro untuk menjadi perusahaan agrobisnis yang paling produktif dan inovatif di dunia. Transformasi digital yang dimulai sejak 2017 terus berlanjut hingga saat ini.

Fenny menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus membangun budaya kerja yang kolaboratif, adaptif, dan menghargai setiap individu. Kesuksesan perusahaan sangat bergantung pada kesejahteraan dan kontribusi seluruh insan di dalamnya.